KORANLINGGAUPOS.ID - Disela kesibukannya, Kepala Devisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Selatan (Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel), Mulyadi memancing di kolam ikan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Lubuklinggau.
Hal itu dilihat saat kunjungan ke Lapas Lubuklinggau Selasa 16 Juli 2024 sekira pukul 13.00 WIB.
Mulanya, kedatangan Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel disambut hangat oleh Kalapas Kelas IIA Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan dan jajarannya.
Hadir juga dalam kunjungan itu, Kalapas Narkotika Muara Beliti, Ronald Heru Praptama dan Kabapas Muaratara, Roby Fernandez.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Apresiasi Pembangunan di Lapas Lubuklinggau
Bahkan mereka bergabung ikut memancing di kolam ikan SAE Lapas Lubuklinggau.
Selain memancing ikan, Kadivpas Mulyadi juga melakukan pemantauan dapur dan Klinik Lapas Lubuklinggau serta zoom Pembukaan Peringatan Hari Pengayoman ke-79 dan Doa Bersama.
Saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID Rabu 17 Juli 2024 Kalapas Kelas IIA Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan menyampaikan bahwa kolam SAE yang ada Lapas Lubuklinggau dibuat dan digunakan sabagai salah satu sarana Lapas Lubuklinggau dalam menjalankan program pembinaan bagi Warga Binaan untuk belajar cara ternak ikan.
“Untuk operasionalnya, Lapas Kelas IIA Lubuklinggau kerjasama dengan Dinas Perikanan Kota Lubuklinggau,” jelasnya.
Dengan adanya kolam ikan SAE ini dapat meningkatkan skill warga binaan, khususnya dalam beternak ikan, sehingga skill tersebut bisa diaplikasikan oleh warga binaan ketika mereka kembali ke masyarakat.
BACA JUGA:Lapas Kelas IIA Lubuklinggau Raih Penghargaan dari Kemenkumham Sumsel
Jadi saat mereka bebas, ilmu dalam meternak ikan bisa dimanfaatkan sehingga nantinya dapat kembali bekerja sebagai masyarakat yang mandiri, memiliki kreatifitas, tertib, dan bertanggung jawab.
Disela kunjungannya itu, Kadivpas Mulyadi mengapresiasi Kalapas Lubuklinggau dengan adanya peningkatan skill warga binaan dibidang beternak ikan tersebut.
Mulyadi berharap program ini dapat terus berjalan dan dapat memberi dampak positif bagi proses pembinaan yang ada di Lapas Lubuklinggau.(*)