LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Dalam ajaran Islam, memakmurkan masjid adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan karena memiliki banyak keutamaan.
Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk memakmurkan masjid, salah satunya dengan shalat berjamaah.
Mewujudkan masjid yang makmur adalah tugas dan tanggung jawab seluruh umat muslim, terutama yang berada di lingkungan sekitar masjid.
"Masjid adalah rumah Allah. Siapa yang memakmurkan masjid, bearti ia menghargai Allah, dan siapa yang tidak mau ke masjid, bearti orang tersebut tidak menghargai Allah Subhanahu wa ta'ala."
BACA JUGA:Resmikan Masjid Darul Arqam Muhammadiyah, ini Pesan Pj Walikota Lubuklinggau
Demikian disampaikan Drs. H. Hasbi Saidina Ali, M.Pd saat menjadi khatib pada salat Jum'at perdana di Masjid Darul Arqam Muhammadiyah Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuklinggau, Jum'at 19 Juli 2024.
Pada kesempatan itu, ia menyampaikan khutbah dengan tema Memakmurkan Masjid.
H. Hasbi Saidina Ali kemudian melanjutkan, merujuk dari Qur'an Surat At Taubah ayat 18 dijelaskan bahwa mereka yang memakmurkan masjid, pertama adalah orang-orang yang beriman kepada Allah.
Tanpa adanya keimanan, maka mustahil masjid akan makmur.
BACA JUGA:Ini Masjid Tertua di Lombok yang Berdiri Sejak Abad ke 17 Masehi
"Orang yang beriman itu yakin Allah yang menciptakan, dan mematikan setiap yang bernyawa.
Mereka yang beriman akan senantiasa memakmurkan masjid, senang beribadah, beristighfar dan berdoa."ungkapnya.
Kedua, orang yang akan memakmurkan masjid adalah orang yang senantiasa melaksanakan salat, baik salat sunah maupun salat wajib.
Ketiga, mereka adalah orang yang yakin adanya hari akhirat, tempat pembalasan.