LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID -Semarak penyelenggaraan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024 di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tersisa hitungan beberapa bulan ke depan.
Masyarakat provinsi Sumsel akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2024 - 2029, begitu juga dengan masyarakat Lubuklinggau dan Musi Rawas Utara (Muratara) akan memilih Kepala Daerah yang baru pada pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Uswatun Hasanah Kota Lubuklinggau, Ustadz H. Ahmad Fikri, S.Pd.I akan menggelar acara Tabligh Akbar dan doa bersama yang rencananya akan dilaksanakan awal Agustus, 3 bulan sebelum pilkada.
"Insya Allah 4 Agustus nanti kami akan mengadakan Tabligh Akbar dan doa bersama dengan mengundang seluruh bakal calon Kepala Daerah, mulai bakal calon walikota dan wakil walikota, bakal calon gubernur dan wakil gubernur dan bakal calon Bupati dan wakil Bupati Muratara, dan masyarakat."tutur Ustadz H. Ahmad Fikri saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID beberapa waktu yang lalu.
Tablig akbar rencananya akan berlangsung di Ma'had Palestina komplek Ponpes Uswatun Hasanah yang berada di Jalan Mandala No. 52 RT. 02 Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2, Kota Lubuklinggau.
Ma'had Palestina Lokasi Tabligh Akbar. Foto : Yezi Fadly
Dalam acara itu, ia ingin menyampaikan pesan agama kepada para kandidat calon kepala daerah untuk dapat menjalani kontestasi pilkada nanti dengan bersih, tanpa ada upaya memberi uang ke masyarakat untuk mendapat suara.
"Intinya kami hanya ingin menyampaikan kepada para kandidat untuk tidak melakukan politik uang. Dan juga menghimbau masyarakat supaya jangan mau menerima uang sogokan, nanti Allah murka." tegasnya.
Selain itu, akan digelar doa bersama, untuk kelancaran dan kesuksesan jalannya pemilihan kepala daerah serentak.
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak, ini Ajakan Pj Bupati Muba bagi Pengurus Organisasi Kemasyarakatan
Ustadz Fikri juga akan mengundang organisasi Muslimat NU dan PD Aisyiyah Kota Lubukligggau untuk mengajak seluruh anggotanya hadir ke acara tersebut.
"Supaya pesan ini sampai kepada masyarakat luas."ungkapnya.
Menurutnya, hal ini adalah berangkat dari hadis Nabi Muhammad SAW, bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain.