BACA JUGA:Gara-gara Letakkan HP di Box Sepeda Motor, Pelajar Muratara Dibegal
Setelah beli rokok, mereka kembali dengan penodongan, sambil berjalan Agung sempat memperlihatkan pisau yang dibawanya kepada Terdakwa.
Begitu juga Reza memperlihatkan kunci T yang dibawanya kepada terdakwa. Agung dan Reza bilang alat itu untuk melakukan pencurian.
Saat di persimpangan Jalan Dharma 3 Kelurahan Marga Rahayu, Agung mengajak terdakwa dan Reza untuk berjalan ke arah Jalan Dharma.
Sesampai di jembatan aliran sungai kecil, Agung mengajak mereka beraksi di sana.
BACA JUGA:Beraksi di Mataram Tugumulyo, ini Wajah Pelaku Pembegal Motor
BACA JUGA:Pembegal Apoteker Asal Rejang Lebong yang Beraksi di Lubuklinggau Terima Hukuman
Mereka lalu duduk-duduk di jembatan menunggu target penodongan.
Kebetulan saat sedang menunggu target, Terdakwa kebelet buang air besar sehingga terdakwa melepaskan jaket, diletakkannya di atas semen ujung jembatan lalu Terdakwa turun ke bawah untuk buang air besar.
Saat buang air besar terdakwa mendengar suara sepeda motor dan saat itu terdakwa mendengar panggilan dari Agung yang memanggil terdakwa dengan perkataan “ Jef-Jef naiklah.”
Mendengar perkataan tersebut lalu terdakwa langsung naik ke atas jembatan dan saat sampai diujung jembatan terdakwa melihat Agung sudah menodongkan pisau ke arah leher perempuan yang menjadi korban.
BACA JUGA:Begal Apoteker Beraksi di Keputraan Lubuklinggau
BACA JUGA:Heboh Temuan Bayi Dalam Kardus, Hingga Penangkapan Begal Empat Lawang
Lalu Reza berdiri di belakang korban sedangkan terdakwa kemudian berdiri di ujung jembatan sambil mengawasi sekitar lokasi.
Setelah Agung, dan Reza berhasil mengambil sepeda motor milik korban dan sedang berusaha kabur dengan mengendarai sepeda motor korban disaat itu lah kemudian terdakwa melihat korban berteriak “Maling-maling”.
Karena kebingungan dan takut perbuatan terdakwa diketahui serta takut ada warga yang hadir terdakwa kembali turun ke bawah jembatan untuk kemudian bersembunyi dibawah jembatan sambil pura-pura buang air besar kembali. Sementara Agung, dan Reza telah berhasil kabur dengan mengendarai sepeda motor korban meninggalkan terdakwa di tempat kejadian.