KORANLINGGAUPOS.ID - HUT Kemerdekaan RI ke-79 menjadi harapan besar bagi guru khususnya honorer untuk tetap berkesempatan berjuang jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Nasib guru honorer yang tidak bisa mengikuti PPPK merupakan permasalahan yang cukup kompleks dan berpotensi berdampak pada banyak individu dalam sistem pendidikan.
Kesempatan ini sudah ditunggu-tunggu oleh para guru honorer, khususnya yang telah lama mengabdi dengan harapan bisa mengikuti tes PPPK dan memperoleh status yang lebih mantap.
Salah satu permasalahan utama yang harus dihadapi para pekerja honorer adalah ketersediaan formasi.
BACA JUGA:BKN Hanya Umumkan Jadwal Seleksi CPNS, Tenaga Honorer Tunggu Kepastian Jadwal Seleksi PPPK
BACA JUGA:Simak Informasi Terbaru Seleksi PPPK 2024
Beberapa guru honorer terkendala karena daerah tempatnya bekerja tidak membuka formasi PPPK atau jika ada formasi yang dibuka biasanya diperuntukkan bagi pelamar prioritas satu (P1).
Hal ini membuat guru honorer P2 dan P3 sulit mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti seleksi.
Meskipun informasi yang tersedia di tingkat provinsi atau kabupaten, terkadang informasi tersebut tidak cukup untuk semua pelamar yang mampu.
Bahwa hingga saat ini, masih ada guru honorer yang lolos PPPK namun belum mendapatkan penempatan.
BACA JUGA:Ada 3 Kategori Tenaga Honorer yang Tidak Bisa Ikut PPPK 2024, Apa Saja?
Hal ini disampaikan Siska Kumala Sari, S.Pd selaku guru honorer di SDN 66 Lubuklinggau kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Jumat 16 Agustus 2024.
Diungkapkan Siska, ia mengabdi sebagai guru kelas di SDN 66 Lubuklinggau sejak 1 November 2022.
Siska mengatakan, seperti informasi yang ia dapatkan bahwa 20 Agustus 2024 ada pembukaan tes CPNS.