Pemilih Khusus di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Jadi Perhatian KPU Musi Rawas

Kamis 22 Aug 2024 - 16:27 WIB
Reporter : DHAKA R PUTRA
Editor : DHAKA R PUTRA

MUSIRAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas menggelar berbagai persiapan.

Salah satunya dengan melakukan sosialisasi sekaligus memberikan himbauan informasi tentang kegiatan Pilkada 2024.

Tampak terlihat hari ini, anggota KPU Kabupaten Musi Rawas hadir langsung ke Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Musi Rawas guna melakukan pemasangan benner informasi tekait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 yang akan datang.

Sebagai salah satu lokasi pemilihan khusus, tentu Lapas membutuhkan perhatian lebih dalam setiap pemilu maupun Pilkada 2024.

BACA JUGA:PKS Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti dan RSUD Dr Sobirin Khusus Pelayanan Kesehatan WBP

BACA JUGA:Pegawai Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Musi Rawas dan DWP Syukuran di Hari Pengayoman ke-79

Bagaimanapun warga binaan yang ada di dalam lapas mempunyai hak untuk melalukan pemilihan dan pencoblosan.

Nantinya pada pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 akan terdapat beberapa TPS yang disediakan di dalam Lapas guna sebagai pemenuhan hak WBP dalam memberikan hak suara mereka.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KPU Musi Rawas yang menyempatkan memberikan edukasi.

Sosialisasi serta himbauan informasi tentang pilkada kepada Lapas dan juga WBP.

BACA JUGA:592 Narapidan Lapas Narkotika Kelas II Muara Beliti Terima Remisi Kemerdekaan, Ada yang Langsung Bebas

BACA JUGA:Bupati Musi Rawas Hadiri Pemberian Remisi Bagi WBP Lapas Narkotika Kelas II Muara Beliti

Menurut nya pemasangan banner ini sangat penting dan berharga bagi WBP agar dapat mengetahui bahwa sebentar lagi akan ada Pilkada.

Karena pilkada ini merupakan salah satu bentuk pemenuhan hak WBP dalam hal berpolitik.

"Partisipasi dalam pilkada juga menjadi pengakuan bahwa WBP juga merupakan warga NKRI, jelas warga binaan juga memiliki andil partisipasi juga dalam hal ikut berperan serta mencoblos sesuai dengan hati nuraninya dalam pilkada nanti," ucapnya.

Kategori :