“Alhamdulillah pendaftaran telah terlaksana dan sudah dinyatakan lengkap dan kalau ada kekurangan akan dilengkapi dari 6 September sampai 9 September mendatang,” jelas Hj Suwarti mengawali konferensi pers.
Hj Suwarti juga sempat mengungkapkan kegalauan yang dirasakannya bersama H Thamrin Hasan maupun parpol pengusung.
BACA JUGA:Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Dimulai, KPU Musi Rawas Beberkan Syarat yang Harus Dilampirkan
BACA JUGA:KPU Musi Rawas Melaksanakan Bimtek Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Badan Adhoc
“Keputusan MK yang tidak ada hujan tak ada angin, benar-benar diluar prediksi kami. Alhamdulillah hal itu membuat saya dan Pak Thamrin bisa mencalonkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas. Jadi Pilkada Musi Rawas tahun 2024 tidak ada lawan kotak kosong lagi, karena kita melawannya di Pilkada 27 November 2024,” tutur Hj Suwarti.
“Jadi saya serius untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Musi Rawas. Sebelumnya kami sudah beberapa bulan berjuang di Jakarta, untuk masyarakat yang tidak menghendaki kaleng kosong. Dengan itulah kami menggulingkan kaleng kosong tersebut. Berarti Demokrasi di Kabupaten Mura benar- benar terwujud,” ungkap Hj Suwarti.
Suwarti menyebut, memang Pilkada Musi Rawas sangat unik.
“Satunya ponakan lawan tante. Dan satunya adek lawan ayuknya sendiri,” ucap Hj Suwarti dengan wajah penuh senyum.
BACA JUGA:Apakah Kamu Sudah Terdaftar jadi Pemilih Pilkada Serentak 2024, KPU Musi Rawas: Cek Disini
BACA JUGA:Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Siap Ikut Sukseskan Pilkada Musi Rawas 2024
Maka, Wakil Bupati 2 Periode ini menyampaikan pada masyarakat, jangan ada keraguan di hati masyarakat.
“Inilah dinamika yang selama ini tidak pernah dibayangkan dan direncanakan di Pilkada Musi Rawas. Jadi jangan bimbang dan ragu untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Mura dan Wakil Bupati Mura untuk membawa perubahan di Kabupaten Mura ini,” tuturnya.
Untuk program unggulan kami, imbuh Hj Suwarti, ia bersama dengan H Thamrin Hasan ingin membangun dari desa ke kota.
“Artinya desa menjadi prioritas kami, dan kami sangat terbuka, silahkan dari desa yang harus dipenuhi baik infrastrukur jalan, jembatan, listrik, dan sinyal. Meningkatkan kesejahteraan petani, baik petani padi, sawit kolam, Peternak dan petani lainnya,” ungkapnya.
BACA JUGA:Balon Diganti Jika Tidak Memenuhi Syarat Kesehatan
BACA JUGA:KPU Musi Raws Saran Jelang Pendaftaran dan Tes Kesehatan Paslon Dilarang Berhubungan Intim