KORANLINGGAUPOS.ID - Saat menginap di rumah temannya korban Mujiman (73) meninggal dunia mendadak.
Petani asal Kelurahan R Rejosari, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan ini diduga kena serangan jantung.
Kejadian membuat heboh warga sekitar Senin 9 September 2024 sekira pukul 07.00 WIB.
Saat itu korban menginap di rumah temannya yakni Suyitno (72) di RT 09 Kelurahan Muara Kelingi, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas.
BACA JUGA:6 Fakta Mengejutkan Dibalik Penemuan Mayat di Sungai Rawas Muratara
BACA JUGA:Kadus Ketuan Jaya Ungkap Fakta Baru tentang Penemuan Mayat Perempuan di Tugumulyo
Saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPOS.ID, Selasa 10 September Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Muara Kelingi, Iptu Suhendra, didampingi Kasi Humas AKP Herdiansyah membenarkan bahwa korban meninggal dunia dugaan karena serangan jantung.
Saat ditemukan terdapat lebam di bagian tubuh korban diakibatkan kerokan yang mana keterangan dari Suyitno bahwa Mujiman meminta untuk dikerok dikarenakan masuk angin.
"Pihak keluarga korban juga menolak untuk dilakukan visum dan otopsi dan menerima dengan ikhlas atas musibah yang terjadi,” kata Kapolsek.
Dijelaskan Kapolsek, pada Minggu 8 September 2024 sekira pukul 16.00 WIB Mujiman datang ke rumah Suyitno dengan tujuan untuk mencari pekerjaan di rumah Suhaimi.
BACA JUGA:Istri dan Anak Ungkap Kebiasaan Suami yang Ditemukan jadi Mayat di Musi Rawas
BACA JUGA:Para Saksi Ungkap Sebelum Honorer di Musi Rawas Ditemukan jadi Mayat
Korban Mujiman meminta ijin kepada Suyitno untuk menginap semalam di rumahnya, dikarenakan besoknya Senin 9 September 2024 Mujiman ingin k erumah Suhaimi untuk mencari pekerjaan.
Selanjutnya korban Mujiman istirahat dan tidur di tempat Suyitno.
Sekira pukul 03.00 WIB dini hari Senin 9 september 2024, korban Mujiman terbangun dari tidurnya lalu memanggil Suyitno mengatakan bahwa dirinya ada keluhan sedikit sakit di bagian dadanya dan meminta agar Suyitno untuk mengerok badannya.