Namun, masuknya budaya luar dan peningkatan arus pariwisata membuat beberapa anggota komunitas Baduy mulai mengalami perubahan gaya hidup.
BACA JUGA:Cat Lovers Wajib Tahu! Inilah 4 Jenis Kucing Lynx yang Langkah dan Hampir Punah
BACA JUGA:Mengejutkan, 3 Hewan Endemik di Indonesia Kembali Ditemukan Setelah Dinyatakan Punah
Mereka yang dulu sangat menjaga keterasingan dari dunia luar, kini harus berhadapan dengan realitas modern yang sulit dihindari.
3. Suku Korowai
Suku Korowai tinggal di pedalaman Papua dan terkenal karena rumah-rumah pohon mereka yang unik.
Meskipun masih mempertahankan tradisi hidup di hutan dan berburu, keberadaan suku Korowai semakin terancam.
BACA JUGA:11 Bahasa Daerah di Indonesia Alami Kepunahan, ini Penyebabnya!
BACA JUGA:Suku Anak Dalam Musi Rawas Serahkan Benda Anti Petir Belanda ke Polsek Megang Sakti
Pembukaan lahan untuk perkebunan, penebangan hutan, serta masuknya agama dan pendidikan dari luar mulai mengubah pola hidup mereka.
Generasi muda suku Korowai mulai meninggalkan adat istiadat dan memilih hidup di kota.
4. Suku Anak Dalam (Suku Kubu)
Suku Anak Dalam, juga dikenal sebagai Suku Kubu, hidup di kawasan hutan Sumatra, terutama di Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan.
BACA JUGA:HP Akan Punah Kok Bisa? Berikut 5 Teknologi Pengganti Smartphone
BACA JUGA:Hampir Punah! Inilah Kucing Lynx yang Saat ini hanya ada sekitar 1.450 Ekor Saja
Mereka adalah suku nomaden yang hidup dari berburu dan meramu.