Setahun kemudian, ia dipromosikan menjadi Kapolsek Batulicin, Polres Kotabaru.
Pengalamannya dalam menangani kasus-kasus kriminal mulai terasah ketika ia dipercaya sebagai Kasubbag Bin Ops Bagres Narkoba Polda Kalteng pada tahun 1995.
BACA JUGA:18 Perwira Tinggi TNI Dimutasi, Rotasi dan Promosi oleh Panglima TNI di BIN, Ini Nama -namanya
BACA JUGA:310 Personel Dimutasi Kapolri, 4 Kapolda Digeser dan 2 Perwira Tinggi Naik Pangkat jadi Komjen
Kiprah Irjen Andi Rian dalam menangani kasus kriminal terus menanjak, hingga pada tahun 2017 ia menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Sumatera Utara.
Pada tahun 2020, kariernya semakin berkembang saat ia diangkat menjadi Wakil Direktur Tindak Pidana Umum (Wadirtipidum) Bareskrim Polri, sebuah jabatan strategis yang menangani berbagai kasus besar.
Pada tahun yang sama, ia juga dipercaya menjadi Karokorwas PPNS Bareskrim Polri dan tak lama kemudian dimutasi menjadi Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri.
Saat menjabat di Bareskrim Polri inilah, Andi Rian terlibat dalam penyelidikan salah satu kasus besar, yaitu pembunuhan berencana yang melibatkan Ferdy Sambo.
BACA JUGA:7 Perwira Tinggi Dimutasi Panglima TNI September 2024 Jadi Stafsus KSAD, Ini Daftar Nama-namanya
Dalam kasus ini, Andi Rian menjadi bagian dari tim penyidik yang dibentuk langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan dipimpin oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
Kiprah Andi Rian dalam menangani kasus-kasus besar membuatnya semakin dikenal di lingkungan kepolisian.
Pengalamannya yang luas dalam menangani berbagai kasus kriminal menjadi modal penting dalam mengemban tugas barunya sebagai Kapolda Sumsel.
Penugasan dan Mutasi Polri
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Mutasi 4 Pejabat Eselon II
BACA JUGA:4 Kapolda dan 4 Wakapolda Baru Resmi Dimutasi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit, Ini Daftar Namanya