Sosialisasikan ILP, Puskesmas Selangit Yakin Pelayanan Makin Prima

Senin 23 Sep 2024 - 23:21 WIB
Reporter : APRI YADI
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

KORANLINGGAUPOS.ID - UPT Puskesmas Selangit yakin kedepan pelayanan kesehatan ditempat mereka akan lebih maksimal lagi kedepannya.

Hal ini setelah mereka sosialisasikan peningkatan Kompetensi, dan  Program Integrasi Layanan Primer (ILP) kepada pegawai dan stafnya, Sabtu  21 September 2024.

Sosialisasi ini sengaja dilaksanakan untuk meningatkan pelayanan ke masyarakat dalam menerima jasa layanan Kesehatan.

Kegiatan dilaksanakan di aula Puskesmas Selangit yang dibuka Bupati Mura Hj Ratna Machmud dihadiri Kadinkes Mura dr Maya Kesuma, Kepala Kominfo Mura Adi Irawan, serta pegawai dan staf Puskesmas Selangit.

BACA JUGA:Puskesmas Mangunharjo Adakan Sosialisasi ILP

BACA JUGA:Bupati Mura Hj Ratna Machmud Apresiasi Sosialisasi ILP di Puskesmas Terawas

Dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID Sabtu 21 September 2024 Kepala UPT Puskesmas Selangit  Sri Putri Yulianti mengatakan melalui sosialisasi ILP ini pelayana kesehatan baik di puskesmas maupun di desa-desa dapat lebih maksimal lagi untuk masyarakat.

Karena dalam satu integrasi sudah lengkap baik itu dokter, bidan dan perawatnya, sehingga dalam pengobatan dapat dipermudah tanpa harus datang ke puskemas. 

"Diharapkan dengan ILP ini kedepannya pelayanan di puskesmas dan desa bisa lebih maksimal lagi," harapnya.

Sementara itu Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud  dalam sambutannya mengaku menyambut baik dilaksanakannya Sosialisasi Peningkatan Kompetensi dan Program Integrasi Layanan Primer (ILP). 


Kepala UPT Puskesmas Selangit Sri Putri Yulianti dan pegawainya foto bersama Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud serta tamu yang hadir usai kegiatan.-Foto: Apri Yadi-Linggau Pos.

BACA JUGA:Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud Motivasi Peserta Sosialisasi ILP di Puskesmas Muara Kelingi

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau Gelar Launching dan Advokasi Pelaksanaan ILP 2024

ILP mengintegrasikan berbagai layanan kesehatan primer, seperti kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, gizi, dan pengendalian penyakit, ke dalam satu kesatuan.

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. 

Kategori :