Laki-laki adalah pemimpin. Pemimpin itu pasti salah kalau ada masalah., Siapa yang salah pemimpinnya di mana pun itu di sekolah, di rumah sakit, di kantor ada masalah siapa yang salahin pemimpinnya.
Makanya sebelum kita mengolek-ngolek kesalahannya para istri layaknya ya semestinya kita pastikan dulu kita sebagai suami ini sudah benar.
Nah kalau kita lihat suami-suami yang benar. Kalau suaminya sudah berjalan di jalan yang benar Insyaallah juga benar semua. Istrinya benar, anaknya benar.
Kecuali satu dua aja yang mungkin istrinya membangkang dan biasanya yang seperti ini gak akan lama pisah.
BACA JUGA:7 Cara Makan Rasulullah SAW, Sehingga Tak Mudah Sakit
BACA JUGA:Begini Cara Gurah Hidung Saat Berwudhu Yang Dianjurkan Rasulullah SAW
Kalau suaminya tegas dari awal baik lurus benar haknya istrinya dikasih semua dipenuhi Insyaallah rumah tangga itu bertahan sampai meninggal dunia.
Kata Allah kami ciptakan bagi kalian pasangan agar kalian apa tenang hidup bersama
Allah dikasih rasa cinta, dikasih rasa kasih sayang sama Allah antara suami dan istrinya, padahal mungkin dulu tidak kenal.
Berapa banyak ibu-ibu yang suaminya sudah stroke gak bisa ngapa-ngapain sudah gak kenal siapa-siapa dirawat, diceboki, dikasih makan semuanya padahal nyusahin.
Kalau bahasa kita saat suaminya mati nangis padahal suaminya menyusahin. Dia sudah menghasilkan uang, sudah tidak nyusahin.
BACA JUGA:9 Kunci Sukses Mendidik Anak ala Rasulullah SAW
BACA JUGA:3 Gaya Parenting yang Dicontohkan Rasulullah SAW
Dianterin ke rumah sakit sama istrinya dibikinin bubur disuruh makan padahal suaminya mungkin sudah gak kenal sama sama istrinya ditangisi setiap hari, minta maaf Mas dulu saya mungkin kurang ini.
Bayangkan jemah 50 tahun sama-sama tidak ada hubungan darah tapi bisa saling mencintai seperti itu kalau bukan campur tangan Allah subhanahu wa taala mustahil ini bisa terjadi.
Kita anggap remeh ini semua dan ini tanda kebesaran Allah dengan macam-macam kita makanya khususnya bagi para suami kita harus tahu apa kewajiban kita menjadi suami.