KORANLINGGAUPOS.ID - Jumlah Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kota Lubuk Linggau sebanyak 8.531 usaha.
Data tersebut merupakan update data tahun 2022 oleh Dinas Koperasi UKM Kota Lubuk Linggau.
Demikian kata Kepala Dinas Koperasi UKM Kota Lubuk Linggau, H Wiwin Eka Saputra melalui Sekretaris Dedy Aprian kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Jumat 4 Oktober 2024.
Menurut Dedy didampingi Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro, Azhari, dari total UKM tersebut 4.700 diantaranya perdagangan kecil, selebihnya perdagangan besar, jasa, pendidikan dan sebagainya.
BACA JUGA:Menteri Koperasi UKM Letakkan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Minyak Makan Merah di Muba
BACA JUGA:Raih Internasional Anugerah UKM TJSL Asia, PLN UID S2JB Sukses Buktikan Kompetensi Pengelola TJSL
Mengenai pembinaan terhadap pelaku UKM ada 1 orang petugas penyuluh UKM lapangan.
"Tugas pendamping lapangan ini yang melakukan pembinaan terhadap UKM yang ada di Kota Lubuk Linggau," jelasnya.
Disamping itu juga melaksanakan pelatihan atau bimtek terhadap pelaku UKM.
Dedy mengaku bahwa Pemerintah Kota Lubuk Linggau melalui Dinas Koperasi dan UKM tidak ada program pinjaman dana bergulir untuk UKM.
BACA JUGA:PLN UID S2JB Raih Penghargaan Internasional Anugerah UKM TJSL The SME CSR Asia 2024
BACA JUGA:Di Musi Banyuasin UKM Dikasih Modal, Mahasiswa Per Semester Dapat Rp 2 Juta
Pasalnya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau dinas tidak boleh memberikan atau pun mengadakan program dana bergulir untuk UKM.
Dulu memang pernah ada pinjaman dana bergulir di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Lubuk Linggau.
Namun sekarang tidak tidak ada lagi, karena tidak boleh, itu menjadi temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan).