KORANLINGGAUPOS.ID - Pondok Pesantren (Ponpes) Ulul Albab berlokasi di Jalan Garuda, Kelurahan Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuk Linggau Barat I, Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan.
Ponpes ini berdiri sejak tahun 2012 dan dipimpin oleh Ibu Hj. Etty Saleh S.Ag, Ponpes ini memiliki 2 pendidikan yaitu Sekolah Menengah Pertama Islam (SMP I) dan Madrasah Aliyah (MA).
Ponpes Ulul Albab Lubuk Linggau memiliki santri sebanyak 75 orang dan guru sebanyak 12 orang.
Dan Ponpes Ulul Albab Lubuk Linggau memulai proses belajar mengajarnya pukul 07.15 hingga pukul 12.00 WIB.
BACA JUGA:Wadahi Bakat Siswa, Ponpes Ulul Albab Lubuklinggau Punya Ekskul Bola Voli
BACA JUGA:Ponpes Ulul Albab Lubuklinggau Buka Penerimaan Santri Baru 2024, Ada Program Beasiswa
Setelah proses belajar mengajar, ponpes ini juga memiliki kegiatan yaitu diniyah siang yang di mulai dari pukul 13.00 hingga 14.03 WIB, setelah itu dilanjutkan diniyah malam.
Saat ini Ponpes Ulul Albab masih menggunakan 2 Kurikulum yang berbeda, yaitu Kurikulum Merdeka dan Kurikulum K-13.
Untuk di SMP I, kelas VII sudah menggunakan Kurikulum Merdeka sedangkan kelas VIII dan IX masih menggunakan Kurikulum K-13, sedanagkan untuk MA di kelas X sudah menggunkan Kurikulum Merdeka dan kelas XI dan XII masih menggunakan Kurikulum K-13.
Di Ponpes Ulul Albab juga mempunyai 2 Ekstrakurikuler (Ekskul) yang diunggulkan, yaitu Pidato dan tahfidz.
BACA JUGA:SD Terpadu Uswatun Hasanah Raih Prestasi Gemilang di Lomba Pramuka Tingkat Kota Lubuk Linggau
BACA JUGA:SD Muhammadiyah Lubuk Linggau Unggulan Program Tahfidz Al Quran
"Di Ponpes Ulul Albab mempunyai 2 ekskul yang diunggulkan, yaitu pidato dan tahfidz, untuk ekskul itu khusus di hari rabu saja," ungkap Lisa S.E Guru Ponpes saat di bincangi oleh KORANLINGGAUPOS.ID Senin, 14 Oktober 2024.
Terkait lomba Panahan dan Kitab Kuning yang akan diadakan oleh Kementrian Agama (Kemenag) Kota Lubuk Linggau, pesantren Ulul Albab juga akan ikut berpartisipasi.
"Kalau untuk persiapan lomba yang diselenggarakan oleh Kemenag itu sekolah kami akan ikut berpartisipasi, akan tetapi tidak diketahui pasti berapa siswa yang akan kami ikutkan dalam lomba tersebut," jelasnya.