BACA JUGA:RAPBD 2025 Disahkan, Tunggu Evaluasi Pemprov
BACA JUGA:DPRD Gelar Rapat Penyampaian Nota Keuangan dan Raperda APBD Lubuk Linggau Tahun 2025
"Tapi yakinlah Alhamdulilah syukur di tahun 2025 saya juga masih menjadi ketua TAPD. Saya juga akan menjadi ketua Baperjakat di tahun 2025 nanti artinya Insyaallah akan saya sampaikan PGRI harus diprioritaskan," paparnya.
Sekda menjelaskan bahwa anggaran Pemerintah untuk guru dan pendidikan cukup besar. APBN akan diintervensi anggaran Rp 81,6 triliun untuk guru baik untuk kenaikan gaji guru, PPPK dan untuk program pendidikan.
"Alhamdulilah kita syukuri," ucapnya.
Lalu bagaimana Kota Lubuk Linggau. Kota Lubuk Linggau secara mandatory spending tetap mengalokasikan anggaran 20 persen dari APBD untuk pendidikan.
"Anggaran tersebut untuk semua komponen termasuk gaji guru, semua diperhitungkan. 20 persen anggaran pendidikan itu UU regulasinya," jelasnya.