SMPN Sukamulya Sumber Harta Sukses Raih Juara 1 Lomba Penerapan IKM SMP se-Musi Rawas 2024

Jumat 06 Dec 2024 - 16:00 WIB
Reporter : YEZI FADLY
Editor : YEZI FADLY

KORANLINGGAUPOS.ID - SMP Negeri (SMPN) Sukamulya Kecamatan Sumber Harta Kabupaten Musi Rawas berhasil meraih Juara 1 dalam Lomba Penerapan Implementasi Kurikulum Merdeka tingkat SMP se-Kabupaten Musi Rawas Tahun 2024.

Lomba ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas, dan diikuti oleh seluruh SMP se kabupaten Musi Rawas, dengan rentang penilaian mulai dari Januari 2024 hingga Desember 2024.

Pengumuman pemenang dilakukan Kamis 5 Desember 2024, di aula Dinas Pendidikan.

Pada momen ini terdata ada 5 sekolah yang masuk dalam nominasi calon pemenang, dan SMPN Sukamulya berhasil menjadi juara.

BACA JUGA:Wujudkan Siswa Cerdas dan Berakhlak, SMPN Sukamulya Sumber Harta Gandeng Polantas dan Psikolog BACA JUGA:SMPN Air Lesing Peringati HUT PGRI ke-79 dan Hari Guru Nasional Tahun 2024 BACA JUGA:SMPN Air Lesing Peringati HUT PGRI ke-79 dan Hari Guru Nasional Tahun 2024

Hal ini disampaikan Kepala SMPN Sukamulya Echa Sriyanti, S.Pd.I, Gr kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Kamis 5 Desember 2024.

"Alhamdulillah saya sangat bersyukur sekolah kami bisa masuk nominasi dan menjadi juara," ungkapnya.


Kepala SMPN Sukamulya, Echa Sriyanti, S.Pd.I, Gr foto bersama Waka Kurikulum, Supriyo usai pengumuman Juara, Kamis 5 Desember 2024-Foto-Dokumen SMPN Sukamulya

Ia bercerita sejak awal tahun 2024, Dinas Pendidikan sudah mengumumkan akan menyelenggarakan lomba dengan 5 kriteria, yaitu Perencanaan Berbasis Data, Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), Gerakan Sekolah Sehat, Digitalisasi Sekolah dan Sekolah Inklusif.

Ia pun memberanikan diri memutuskan sekolahnya untuk mengikuti lomba penerapan IKM.

BACA JUGA:Berikut Giat SMPN Sukamana Musi Rawas Dukung Gerakan Sekolah Sehat, Sinergi dengan Siswa dan Orang Tua 

Kurikulum Merdeka sendiri sudah diterapkan SMPN Sukamulya sejak Tahun Ajaran 2022 -2023, dengan kriteria Mandiri Berubah.

"Waktu itu kami menerapkannya untuk siswa kelas VII saja, dan sekarang semua kelas sudah menggunakan kurikulum merdeka," ungkapnya.

Sebagai seorang guru penggerak, ketika pertama diterapkan IKM di sekolahnya, Echa langsung bergerak membentuk Komunitas Belajar (Kombel) sekolah, dan mengundang dosen, fasilitator dan pengajar praktik untuk menjadi narasumber pada kombel tersebut.


Tampak siswa SMPN Sukamulya memanen sayuran-Foto-Dokumen SMPN Sukamulya

Kategori :