KORANLINGGAUPOS.ID -Sejak beberapa hari lalu di depan eks kantor Bupati Musi Rawas Kelurahan Air Kuti Kecamatan Lubuk Linggau Timur I Kota Lubuk Linggau terlihat banyak penjual durian.
Durian itu disusun sedemikian rupa sehingga menarik minat warga untuk membeli.
Salah seorang penjual durian Majid warga RT 2 Kelurahan Jukung Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I.
Menurut Majid durian yang dijualnya merupakan durian dari Kelurahan Jukung.
BACA JUGA:Pemdes Durian Remuk Terima Bantuan CSR Satu Unit Travo 50 KVA
BACA JUGA:Pohon Durian Diserang Ulat Sudah Terkendali, Desember Diperkirakan Panen
"Ini durian dari Kelurahan Jukung. Setiap tahun ketika musim durian saya menjual durian di sini (depan eks kantor Bupati Musi Rawas)," akuanya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 9 Desember 2024.
Durian yang dijual Majid bervariasi tergantung ukuran durian, kisaran harga dari Rp 20 ribu per buah hingga Rp 70 ribu per buah. "Harga paling murah Rp 20 ribu paling mahal Rp 70 ribu per buah," ucapnya.
Majid menjual durian dari hasil kebun sendiri dan juga menampung durian petani di Kelurahan Jukung. "saja jual durian sendiri dan jual menampung durian dari petani di Kelurahan Jukung," jelasnya.
Majid menyakinkan durian Jukung kualitasnya tidak diragukan lagi. "Kualitas durian jukung dijamin berkualitas," ucapnya.
BACA JUGA:Warga Binaan Lapas Lubuk Linggau Diajari Membatik Durian serta Ikut Sosialisasi P3DN
Menurut Majid musim durian tahun ini tidak banyak seperti tahun lalu. "melihat dari buah yang ada tampaknya musim durian tahun ini tidak banyak seperti tahun lalu," sebutnya.
Majid mengaku baru 6 hari jualan durian. Baru mulai jualan, sejak 6 hari lalu.
Diakuinya bahwa durian yang dijual sekarang ini merupakan buah pertama panen. "Ini buah pertama panen. Satu minggu lagi mungkin banyak yang panas tapi tidak sebanyak tahun lalu," sebutnya.