KORANLINGGAUPOS.ID – Pemekaran wilayah di Indonesia telah menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengatasi berbagai permasalahan sosial, seperti kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan pembangunan khsusnya pada wilayah di Pulau Sumatera ini.
Biasanya, pemekaran dilakukan di wilayah yang terlalu luas atau memiliki kepadatan penduduk tinggi terutama pada di wilayah Pulau Sumatera ini.
Namun, tidak semua wilayah di Pulau Sumatera ini hasil pemekaran mampu mencapai kesejahteraan.
Salah satu contoh sukses dari pemekaran wilayah adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang kini menjadi salah satu provinsi terkaya di Pulau Sumatera.
BACA JUGA:Begini Sejarah Provinsi Sumatera Selatan Wacana Pemekaran Bentuk Provinsi Baru, Ini Potensinya
BACA JUGA:Wacana Pemekaran Wilayah Jambi Membentuk Provinsi Baru Bernama Provinsi Jambi Barat, Ini Ibukotanya
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung resmi berdiri pada 21 November 2000 setelah memisahkan diri dari Provinsi Sumatera Selatan.
Sebelum pemekaran, Bangka Belitung hanya berstatus kabupaten dengan 13 kecamatan.
Pemekaran wilayah ini muncul dari tuntutan masyarakat yang menginginkan kesejahteraan ekonomi serta pemerataan pembangunan di wilayah tersebut.
Setelah melalui proses panjang, Bangka Belitung akhirnya ditetapkan sebagai provinsi ke-31 di Indonesia.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pemekaran wilayah dapat memberikan dampak positif ketika potensi daerah dimaksimalkan dengan baik.
BACA JUGA:Ada 6 Wacana Pemekaran Provinsi Baru di Pulau Sumatera, Ini 6 Daftar Daerahnya
Sumber Kekayaan Bangka Belitung
Bangka Belitung dikenal sebagai penghasil timah terbesar di Indonesia.