Viral Video Patwal RI 36, Korlantas Polri Minta Maaf dan Beri Tindakan Tegas

Sabtu 11 Jan 2025 - 16:34 WIB
Reporter : MUHAMMAD HIDAYAT
Editor : MUHAMMAD HIDAYAT

KORANLINGGAUPOS.ID – Korlantas Polri akhirnya turun tangan menyikapi viralnya video petugas Patwal yang mengawal mobil Lexus berpelat RI 36 dengan cara yang dinilai arogan.

Dalam video yang beredar di media sosial, petugas Patwal terlihat menunjuk-nunjuk sopir taksi saat mengawal kendaraan tersebut untuk menembus kemacetan Jakarta.

Menanggapi kejadian ini, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, terutama kepada para pengendara yang merasa terganggu.

"Kami memohon maaf kepada masyarakat yang merasa tidak nyaman akibat tindakan petugas kami di lapangan," ujar Brigjen Raden Slamet Santoso, Sabtu 11 Januari 2025.

BACA JUGA:6 Fakta Menarik, Viral Swafoto View Jembatan Ampera Naik Kapal Musi Cruise

Ia juga memastikan bahwa petugas Patwal yang terlibat dalam kejadian tersebut telah diberikan tindakan tegas oleh Kasi Pamwal Polda Metro Jaya.

Identitas Petugas Patwal Tidak Diungkap, Namun Sudah Ditindak

Brigjen Raden Slamet Santoso menegaskan bahwa personel Patwal yang bertugas sudah melalui asesmen ketat sebelum diberikan tanggung jawab di lapangan.

Namun, dalam kasus ini, ia mengakui bahwa tindakan petugas tidak dapat dibenarkan karena menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat.

BACA JUGA:Setelah Penertiban APK Bawaslu Tindak Lanjuti Laporan Video Viral

"Kami sudah memberikan tindakan tegas kepada petugas yang bersangkutan agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari," tambahnya.

Hingga saat ini, identitas petugas Patwal tersebut belum diungkap ke publik, tetapi pihak Polda Metro Jaya telah menindaklanjuti kasus ini secara internal.

Meski petugas Patwal telah ditindak, identitas pemilik mobil Lexus berpelat RI 36 masih menjadi misteri.

Beberapa nama pejabat sempat dikaitkan dengan kendaraan ini, seperti:

BACA JUGA:Jam Koma Gen Z, Viral di Media Sosial? Apa Itu Jam Koma Simak Fenomenanya

Kategori :