KORANLINGGAUPOS.ID - Tak senang dituduh mencuri domper oleh seorang oknum dokter, seorang perawat laporkan oknum dokter tersebut ke pihak kepolisian.
Dikutip dari sumeks.co diketahui sang perawat yang membuat laporan tersebut Niken Rezeki Utami (24), warga Sei Kedukan Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I Palembang.
Ia mengaku tak terima apa yang sudah dilakukan oleh oknum dokter tersebut. Ia dituduh melakukan pencurian dompet, lalu rekaman video CCTV diviralkan olehnya
Menurutnya, nama baiknya sudah dicoreng oleh oknum dokter ini. Dan yang membuatnya kesal, hingga ia membuat laporan tidak ada itikad baik dari si oknum dokter.
BACA JUGA:Dituduh Memeras Oknum Anggota Polres Musi Rawas akan Tempuh Jalur Hukum
BACA JUGA:Tak Terima Dituduh Mencuri, Ancam Korban di Rumah Kadus Musi Rawas
Korban pun menceritakan awal mula kejadiannya yang menyebabkan dirinya dituduh. Kejadiannya di RS Graha Mandiri, tepatnya di ruangan operasi (OK), Rabu 15 Januari 2025 sekitar pukul 14.00 WIB.
Setelah ia pulang ke rumah usai dinas, tiba-tiba ia dihubungi oleh kepala ruangan dan diminta untuk datang ke rumah sakit. Dengan alasan ada hal yang ingin disampaikan.
Sampai di rumah sakit, kepala ruangan berkata kalau permasalahan sudah selesai. Ia juga sempat menjelaskan alasannya dipanggil, karena ia dituduh oleh oknum dokter yang ia laporkan ini, melakukan pencurian dompet milik terlapor. Ia dituduh bersama pegawai lainnya setlah mereka melihat rekaman CCTV.
"Oknum dokter ini bilang kepada pegawai lainnya di rekaman CCTV ada saya yang sedang berjalan menyelipkan dompet kedalam jaket," ungkapnya.
BACA JUGA:Diduga Dituduh Gelapkan Uang, PT Tapos Andalan Nusantara Gugat Pemda Mura
BACA JUGA:Dituduh Gampang Diintervensi, Ini Jawaban Jokowi
Lalu beberapa saat kemudian datang seorang satpam rumah sakit memberikan dompet si oknum dokter yang hilang, ternyata ditemukan penjaga keamanan diruang pemulihan.
"Saya tidak terima. Malu saya pak. Nama saya jelek dimata pegawai lainnya. Saya minta ada etikad baik. Minimal ada permintaan maaf," tegasnya.
Sementara, KA SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan laporan korban telah diterima pihaknya.