"Ini dollar yang ambrol atau rupiah yang meroket? Atau ada situasi 'gagal digital'? Atau hoax hiburan saja?"
Netizen lainnya, @luffy*******, berkomentar:
"Nilai Tukar Rupiah ke Dollar sisa setengah? Kok bisa? Semoga bukan bug, semoga beneran."
Sementara akun @debby******* bercanda dengan menulis:
"Sejenak menikmati hidup di 2003 sampai nggak tahu kapan ini errornya. Dollar cuma Rp8 ribu doang!"
BACA JUGA:Uang Palsu Mudah Dibedakan, Tapi Masih Banyak Belum Tahu Ciri Keaslian Uang Rupiah
Tak sedikit pula yang menyebut bahwa angka tersebut mengingatkan pada era Presiden Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pada masa pemerintahan Megawati (2001-2004), kurs dolar memang pernah berada di kisaran Rp8.900 - Rp10.200.
Sedangkan pada awal pemerintahan SBY, dolar juga sempat stabil di kisaran Rp8.000 - Rp9.000 sebelum akhirnya melonjak akibat krisis keuangan global.
Terkait kesalahan data ini, Bank Indonesia (BI) langsung memberikan klarifikasi.
BACA JUGA:Dapatkan Saldo DANA Gratis 2024, Modal HP dan Paket Internet bisa Cuan Jutaan Rupiah dalam Sebulan
BI menegaskan bahwa nilai tukar yang benar berdasarkan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) per 31 Januari 2025 adalah Rp16.312 per USD.
BI juga mengimbau masyarakat untuk tidak langsung percaya dengan informasi yang beredar di internet tanpa mengecek ke sumber resmi.
Untuk mengetahui nilai tukar yang benar, masyarakat disarankan mengecek situs resmi Bank Indonesia (www.bi.go.id) atau melalui bank-bank nasional yang menyediakan kurs mata uang harian.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bahwa tidak semua informasi di internet dapat dipercaya begitu saja.
BACA JUGA:Ingin Hasilkan Uang Gratis 8 Dolar Per Hari dari Internet dengan Musik? Begini Caranya