MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Adanya musibah terjadinya dugaan penembakan warga Kelurahan Sumber Harta, Kecamatan Sumber Harta, Kabupaten Mura, sekitar pukul 05.00 WIB, Ahad 7 Januari 2024.
Satreskrim Polres Mura dan Polsek Terawas, langsung sigap terjun kelokasi untuk melakukan pemeriksaan, penyelidikan, olah TKP, serta meminta keterangan korban dan saksi-saksi.
Hal tersebut dibenarkan, dibenarkan, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH didampingi Kasat Reskrim, AKP Herman Junaidi, saat dikonfirmasi, Ahad petang.
"Memang benar adanya musibah kejadian penembakan oleh OTD, yang dialami oleh warga beinisial, JP (Jimmy,red). Namun, anggota sudah melakukan olah TKP, serta meminta keterangan korban dan saksi-saksi," kata Kapolres didampingi Kasat Reskrim.
BACA JUGA:4 Fakta Penembakan Anak Caleg, ini Penjelasan Polisi dan Ketua DPD Golkar Musi Rawas
Kapolres menjelaskan, saat ini anggota masih terus melakukan penyelidikan sekaligus melakukan pengajaran terhadap OTD tersebut.
"Pastinya, untuk kondisi korban saat ini sudah ditangani oleh petugas kesehatan dan dalam kondisi yang baik," jelasnya
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, Minggu 7 Januari 2024 terjadi di Jalan Raya Sumber Harta-Sukamaju, Kelurahan Sumber Harta, Kabupaten Mura.
Menurut keterangan korban, bermula saat korban selesai mengeluarkan mobil, tiba-tiba salah satu pelaku bertanya kepada Korban "Nak Kemano" lalu korban menjawab "ini rumah Bapak Aku, tiba-tiba salah satu pelaku menembak korban sebanyak 2 kali diduga menggunakan senpira, sehingga mengenai perut kanan korban dan paha kiri korban.
BACA JUGA:Simak, Aturan Baru Beli LPG 3 Kg di Lubuklinggau Cuma Rp 16 Ribu
Setelah itu korban berteriak minta tolong, lalu warga yang pulang dari salat subuh berdatangan membantu, selanjutnya para pelaku melarikan diri ke arah Kecamatan Tugumulyo.
Akibat kejadian penembakan tersebut korban mengalami luka tembak pada perut sebelah kanan dan paha sebelah kiri.
Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Siti Aisyah Kota Lubuklinggau, untuk mendapat perawatan dimana kondisi korban dalam keadaan sadar.
"Mengenai motif kedua pelaku saat ini masih didalami dan masih dilakukan pengejaran," jelasnya
BACA JUGA:Malaysia Open 2024: Jadwal Lengkap, Hasil Drawing dan Mulai Kapan? Live TV Apa?