LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Lagi, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) kabur dari rumahnya. Dia adalah Ratna Juita warga Jalan Sepakat 2, RT 05, Kelurahan Tanjung Indah, Kecamatan Lubuklinggau Barat I.
IRT ini sudah seminggu kabur dari rumah saat ia merantau ke Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Ia kabur membawa seorang anak laki-laki, pakaian, dan uang saku. Bahkan sang suami sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Lubuklinggaau Barat agar membantu mencari keberadaan istri dan anak tercinta.
Saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPOS.ID Senin 29 Januari 2024, suami dari Ratna Juita yakni Indra (36) menyampaikan istrinya kabur pada Minggu 20 Januari 2024 sekira pukul 08.00 WIB.
BACA JUGA:Ratusan Polisi Razia Tempat Hiburan Malam dan Panti Pijat
Saat kabur sang istri membawa anaknya yang nomor dua yakni Dwi Sanjaya (10).
“Istri pergi tanpa pamit ke saya. Namun dia sempat pamit dengan adiknya, “ tutur Indra yang mengatakan, saat istrinya pergi ia bekerja sebagai kuli bangunan di salah satu desa di Kabupaten Muratara.
“Istri saya pamit dengan adiknya pada malam Sabtu sekitar pukul 20.00 WIB dengan alasan akan menunggu buah durian di tempat bibiknya,” ungkap Indra dengan nada sedih.
Kata Indra, sang istri saat pergi juga membawa HP, baju sebanyak lima lembar, foto pernikahan, KTP, KK, dan buku nikah.
BACA JUGA:Agar Imlek Aman dan Damai, ini Pesan Penting dari Polres Lubuklinggau
“Saya tidak tahu dia menggunakan kendaraan apa dan arahnya ke mana,” ungkap Indra.
Mendengar istrinya kabur dari adiknya tadi, Selasa 22 Januari 2024 ia langsung pulang ke rumahnya di Lubuklinggau dan melihat istrinya tidak ada lagi, dan ia terus mencari hingga saat ini namun belum berhasil.
Indra ternyata sempat tanya dengan kerbat dan keluarganya yang ada di Lubuklinggau maupun di luar Lubuklinggau. Namun hingga saat ini belum ada titik temunya.
Bahkan Indra juga ke dukun dan melaporkan ke pihak Kepolisian Polsek Lubuklinggau Barat.
“Tiga hari setelah kabur, istri sempat kirim pesan melalui WhatsApp. Dia bilang agar saya tidak mencarinya lagi,” jelas Indra.