Saat itu, terduga pelaku yang merupakan petugas linmas di TPS tersebut diam, namun pada Rabu malam 14 Februari 2024, terduga pelaku kembali mendatangi TPS tersebut dengan membawa senjata tajam jenis golok.
Tanpa basa-basi saat itu membacok korban yang tengah melakukan rekapitulasi perhitungan suara.
"Saat itu, saya sedang duduk sambil menulis di atas meja, lalu dia (terduga pelaku,red) datang dan langsung membacok dengan parang yang dikeluarkan dari balik pinggang kirinya,” ungkap korban kepada petugas di RS AK Gani, Rabu malam 14 Februari 2024.
Kapolsek IB-II, Kompol Azizir Alim,SH,MM yang dikonfirmasi perihal kejadian pembacokan terhadap ketua KPPS ini membenarkan.
BACA JUGA:Detik-detik IRT Meninggal di TPS, Begini Kronologi Lengkapnya
“Saat ini korban telah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. Untuk motifnya terduga pelaku ini tidak senang karena istrinya ditolak untuk minta didahulukan melakukan pencoblosan karena tengah dalan kondisi hamil, terduga pelaku sendiri sekarang tengah dalam buruan petugas,” pungkasnya. (*)