“Ya kalau diinginkan masyarakat, partai merestui dengan memberikan rekomendasinya ke saya tentunya saya siap. Apapun konsekuensinya, pasti kita terima jika itu menyangkut untuk kepentingan masyarakat Kota Lubuklinggau. Termasuk, harus mengundurkan diri sebagai anggota DPRD Kota Lubuklinggau ketika dicalonkan sebagai Calon Walikota. Untuk mengabdi ke masyarakat kenapa tidak kalau hanya sekedar melepas jabatan. Tapi kan semua butuh proses, mungkin bulan depan kita baru buka penjaringan. Nanti terbuka baik untu kader internal maupun dari eksternal,” tegasnya lagi.
Ia meyakini, ketika partai sudah mengeluarkan rekomendasi tentunya sudah difikirkan dengan bai dan matang.
“Tentunya berdasarkan hasil survey dan penilaian. Dan kita sebagai petugas partai harus siap jika direkomendasi dan siap juga saat tidak direkomendasikan oleh partai,” tambahnya.
BACA JUGA:Dinilai Cocok Dampingi Sulaiman Kohar di Pilkada Lubuklinggau, Rina Prana Siap Bertarung
Untuk memenangkan PDI Perjuangan di Pilkada 2024 mendatang, ia meminta para anggota DPRD dari PDI Perjuangan dan seluruh kader untuk terus berbuat berada ditengah masyarakat dan berjuang untuk masyarakat.
Ketua DPD Partai NasDem Kota Lubuklinggau, H Rachmat Hidayat yang juga digadang-gadang sebagai Calon Walikota Lubuklinggau mengaku, Partai NasDem siap untuk bertarung di Pilkada Kota Lubuklinggau 2024 mendatang. Apalagi dengan perolehan 5 kursi yang berhasil mereka raih di Pileg kemarin.
Termasuk dirinya, jika memang nantinya secara resmi diinstruksikan atau diperintahkan oleh DPP Partai NasDem.
“Sebagai kader saya sudah siap. Tapi kan kita tetap menunggu instruksi dari DPP secara resmi. Apakah tetap kita yang dicalonkan atau masih melihat peluang kedepan,” ungkap Yoppi Karim sapaan akrabnya, saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID kemarin.
BACA JUGA:Pilkada Lubuklinggau 2024, Kabarnya Perwakilan Pujasuma Bakal Nyalon Independen
Yoppi mengaku, kemungkinan sebelum penetapan Paslon kemungkinan rekomendasi dari DPP keluar.
“Yang terpenting dari kita siap. Untuk seluruh Caleg yang terpilih maupun yang belum terpilih mereka juga siap untuk memenangkan Pilkada mendatang. Kita tinggal penguatan lagi saja dimana yang belum maksimal dikencangkan lagi,” jelasnya.
Lalu bagaimana soal pasangan. Yoppi mengaku untuk saat ini belum menentukan akan berpasangan dengan siapa, ketika nantinya memang dipercaya maju di Pilkada.
“Kalau ‘jatuh cinta’ sih sudah ya ke beberapa nama yang ada. Tapi kan untuk melamar butuh mahar. Maharnya hasil survei, nah ini yang belum ada. Insya Allah bulan ini kita mulai melakukan komunikasi ke Parpol lainnya, termasuk ke Sulaiman kohar,” tegasnya.
BACA JUGA:Dana Hibah untuk Pilkada Cair 40 Persen
Untuk pasangan diakui Yoppi pihaknya memang yang akan mengusulkan, namun DPP juga yang nantinya akan menentukan.
Pasca Pileg sejumlah ketua Partai Politik (Parpol) menyatakan siap nyalon Walikota Lubuklinggau. Diantaranya Hendri Juniansyah Ketau DPC partai Gerindra Kota Lubuklinggau.