LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Bangga. Beberapa prestasi baru saja diraih peserta didik SDN 44 Lubuklinggau bidang non akademik. Hal ini disampaikan Hj. Rohana, S.Pd, Kepala SDN 44 Lubuklinggau saat berbincang dengan wartawati Harian Pagi Linggau Pos, Senin (6/11/2023).
Ia bersyukur, para murid di sekolah yang telah terakreditasi A ini aktif dan punya keinginan besar mengasah potensi. Maka, dewan guru sekolah yang terletak di Jalan Yos Sudarso, Nomor 45, Kelurahan Majapahit, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau ini juga serius mendukung dan menggali potensi anak-anak.
Untuk mengembangkan bakat dan potensi murid, SDN 44 memiliki beberapa ekstrakurikuler (ekskul). Yaitu Pramuka, Seni Tari, Karate, dibidang Olahraga (Renang dan Futsal).
Rohana menjelaskan, prestasi yang pernah diraih oleh peserta didik dibidang non akademik, yaitu Juara 1 dan Juara Umum Lomba Tari, Juara 4 Lomba Senam Kebugaran Jasmani (SKJ), mendapatkan 2 mendali emas dan 2 mendali perak Lomba Renang O2SN Tingkat Kota Lubuklinggau, serta ada 5 peserta didik yang mendapatkan 5 mendali Lomba Karate.
“Kami juga selalu mengikutsertakan para murid dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau. Salah satunya Lomba Pramuka,” papar ibu yang sudah empat tahun memimpin SDN 44 Lubuklinggau ini.
BACA JUGA:Murid SDN 2 Lubuklinggau Dididik Gemar Baca Alquran
Ibu yang pernah menjadi Kepala SDN 39 Lubuklinggau itu menjelaskan, saat ini SDN 44 Lubuklinggau mendidik 275 anak dan memiliki 23 guru.
“SDN 44 Lubuklinggau dalam proses pembelajaran menerapkan dua kurikulum, yaitu Kurikulum Merdeka bagi kelas I, II, IV, dan V. Sedangkan Kurikulum 2013 diterapkan pada peserta didik kelas III dan VI. Sebelumnya sekolah kita sudah menerapkan Kurikulum Merdeka, dan untuk ditahun ini sudah masuk tahun ke-2 dalam penerapan Kurikulum Merdeka Belajar," lanjutnya.
Dari sisi pendidikan karakter, setiap Jumat pagi, sekolah ini mengadakan senam, setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan Alquran Surah Yasin secara berjemaah, sholawat, ceramah singkat, dan berdo'a
“Kami lakukan ini, agar anak-anak dapat hafal Surah Yaasin. Serta mendidik anak untuk belajar sholat, sehingga nanti dapat mereka terapkan dikehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Kepala SDN 44 Lubuklinggau juga memberikan arahan kepada dewan guru mengenai prinsip dalam mendidik anak, yaitu kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas. Karena itu adalah poin paling utama yang harus kita tanamkan.
BACA JUGA:Punya SDM Handal, SDN 50 Lubuklinggau Raih Banyak Prestasi
"Harapan saya selaku kepala sekolah di sini, yaitu semoga ekskul yang ada di sekolah tetap terus berkembang lebih maju dan semoga ketika anak-anak sudah menjadi alumni disini, memiliki karakter yang baik, cerdas, terampil, serta dapat menciptakan anak yang berakhlak mulia, dan terwujudnya visi misi sekolah," tuturnya. (sun)