Ketua Yayasan PPM Uswatun Hasanah Ustadz Ahmad Fikri memberikan mahkota kepada salah satu peserta munaqosah. Foto : Gilang/ Linggau Pos
Sesudah penyampaian kata sambutan, para santri yang sudah menuntaskan hafalan, dipanggil ke panggung secara berkelompok sesuai jenjang pendidikan.
BACA JUGA:Yuk Bantu Donasi Bangun Kembali Pondok Belajar Tanjung Harapan Lubuklinggau
Setelahnya baru diadakan acara puncak yaitu munaqosah tahfidz akbar. Sejumlah santri dipanggil satu per satu untuk diuji hafalannya.
Peserta Munaqosah menyerahkan mahkota kepada orang tuanya. Foto : Gilang/ Linggau Pos
Dari 264 santri, yang yang telah menyelesaikan syarat ketuntasan surah dengan kategori menghafal 35 surat sebanyak 3 santri, 30 surat sebanyak 10 santri, 25 surat sebanyak 21 santri, 20 surat sebanyak 38 santri, 15 surat sebanyak 44 santri, 10 surat sebanyak 31 santri, dan ada juga beberapa santri berkebutuhan khusus mumtaz dalam hafalannya sebanyak 4 santri, santri TK sebanyak 19 santri, santri SPS sebanyak 4 santri, santri Diniyah sebanyak 6 santri, santri SD sebanyak 88 santri. Santri yang sudah hafal 1 sampai 3 Juz sebanyak 26 santri, khos sebanyak 4 santri dan masih dalam proses hafalan sebanyak 5 santri.
Setelah dilakukan pembagian mahkota dan piagam, para santri diberi kesempatan untuk mencuci kaki orang tuanya. Acara ditutup dengan sesi foto bersama.(*)