"Untuk harga daging sapi jelang lebaran Idul Fitri nanti, belum diketahui. Kalau harga sapi naik, kita juga ikut naikan harga dagingnya," papar Uut warga Kelurahan Simpang Periuk.
Kalaupun naik, kata Uut, antara Rp 150 ribu sampai Rp170 ribu per Kg, sesuai dengan kualitas daging. Karena harga daging khas dalam, khas panjang, daging sop, maupun tetelan berbeda-beda. Termasuk juga tulang sapi.
“Sapi yang kita sembelih ini sapi lokal Musi Rawas (Mura) dan Musi Rawas Utara (Muratara). Kalau kurang stok kita ambil dari Lampung. Kalau pemotongannya tetap di Rumah Potong Hewan (RPH) Kelurahan Jogoboyo,” jelasnya.
Selain harga daging, harga tulang sapi pun mengalami kenaikan. Sekarang sudah Rp 80 ribu per Kg, dan untuk hati sapi Rp120 ribu per Kg.
BACA JUGA: Jelang Tahun Baru, Pedagang Pasar Inpres Lubuklinggau: Harga Ayam Bakal Naik Terus
"Kami bersyukur, meski harga naik jumlah pembeli daging sapi tahun ini lebih ramai dibandingkan ditahun sebelumnya. Sehari bisa habis 30 kg daging. Kalau Ramadan sebelumnya palingan Rp 20 kg daging terjual per hari, " ungkap Uut yang sudah 20 tahun jual daging sapi ini. (*)