Jangan mencoba membuka tutup radiator atau menyentuh bagian-bagian yang panas sebelum mesin benar-benar mendingin.
Ini dapat mengakibatkan luka bakar serius.
4. Periksa dan Identifikasi Sumber Kebocoran
Setelah mesin mendingin, periksa dengan hati-hati untuk menemukan sumber kebocoran pada radiator.
BACA JUGA:Xenia Laka Tunggal, 1 Pemudik Asal Jakarta Alami Luring Kecelakaan di Terawas Musi Rawas
Identifikasi apakah kebocoran berasal dari bagian mana, apakah itu dari selang, penutup radiator, atau radiator itu sendiri.
5. Segera Perbaiki Kebocoran Sementara
Jika memungkinkan, cobalah untuk memperbaiki kebocoran sementara dengan menggunakan bahan penutup sementara seperti plester radiator atau cairan penambal sementara yang tersedia di toko suku cadang mobil.
Hal ini dapat membantu mengurangi kehilangan cairan pendingin dan memungkinkan Anda untuk melanjutkan perjalanan ke bengkel terdekat.
BACA JUGA:Tetap Bugar Selama Perjalanan Mudik, Ini Tipsnya
6. Tambahkan Air Bersih ke Radiator
Jika kebocoran cukup parah dan tidak dapat diperbaiki sementara, tambahkan air bersih ke radiator untuk menggantikan cairan pendingin yang hilang.
Pastikan untuk menggunakan air bersih dan bukan air dari sungai atau sumber lain yang tidak steril.
7. Hubungi Layanan Darurat atau Bantuan Jalan
BACA JUGA:10 Tips dan Trik untuk Menjaga Daya Tahan Baterai HP saat Mudik Lebaran
Jika Anda tidak dapat memperbaiki kebocoran secara mandiri atau jika kondisi mobil tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan, segera hubungi layanan darurat atau layanan bantuan jalan seperti Asuransi Towing untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.