Sementara, menari seringkali merupakan kegiatan kelompok anak belajar bekerja sama, berkomunikasi dan bekerja sama.
Mereka tahu untuk bergiliran, berbagi, dan mendukung satu sama lain. Menari juga memperkenalkan anak pada budaya dan gaya musik yang berbeda.
Menari yang merupakan kegiatan sangat bermanfaat bagi anak-anak ini dapat membantu meningkatkan kebugaran fisik, kesejahteraan secara keseluruhan, dan perkembangan kognitif dan emosional.
Anak-anak dapat meningkatkan kesehatan fisik, koordinasi, dan daya tahan mereka dengan berpartisipasi dalam kelas menari sambil mengembangkan kreativitas, kepercayaan diri, dan harga diri.
BACA JUGA:5 Manfaat Kamu Aktif Ekskul Paskibra di Sekolah
Disamping itu, orang tua dan pendidik hendaknya mendorong anak untuk mendalami dunia tari dan melihat banyak manfaat yang ditawarkan.
Bila dilakukan secara rutin maka dapat bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh. Berikut manfaat menari yang disampaikan oleh Dr. Imelda Wijaya, MARS dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari RS Awal Bros, antara lain:
1. Melatih otak agar tidak cepat pikun
Menari gaya bebas dapat mempertajam pikiran karena membuat otak terus memikirkan apa yang akan dilakukan selanjutnya
BACA JUGA:Ekskul PMR Cocok Bagi Kamu yang Ingin Kuliah Kesehatan
2. Meningkatkan koordinasi, fleksibilitas dan keseimbangan
Sistem koordinasi pada otak dan saraf sangat diperlukan untuk mengatur tubuh agar dapat melakukan gerakan-gerakan yang indah, bagaimana tangan bergerak lebih lancar, cepat, mata bergerak ke kiri dan tangan, hingga kaki terangkat. Hal ini juga dapat meningkatkan keseimbangan
3. Mengurangi berat badan
Dalam setengah jam menari, Anda bisa membakar 100-500 kalori, tergantung jenis tariannya. Sedangkan lari hanya mampu membakar sekitar 256-403 kalori.
BACA JUGA:SD Putra Putri Bangsa Lubuklinggau Punya Ekskul Coding
Tarian yang menggerakkan seluruh bagian tubuh dan paling tinggi kalorinya antara lain, modern jive, street dance, salsa, ballet, ballroom dance, zumba dan tap dance.