Kemendikbudristek Buka 40.541 Lowongan CPNS dan PPPK Tahun 2024, Berikut Rinciannya!

KORANLINGGAUPOS.ID-Kabar baik dari instansi Kemendikbudristek, telah Kabarkannya dari Kemendikbudristek ini akan membuka rekrutmen CPNS pada tahun 2024 ini,

Namun jadwal untuk pendaftaran CPNS ini dan waktunya belum ditentukan itu kapan.

Informasi terbaru CPNS ini terkait formasi dan rinciannya akan dijelaskan sebagai berikut 

BACA JUGA:40.839 Formasi! CPNS dan PPPK Kementerian Sosial Bakal Buka Lowongan, Inilah Rinciannya!

Kemendikbudristek ini telah Buka CPNS dan PPPK Total sebanyak 40.541 Lowongan Tahun 2024, Ini Rinciannya!

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ini telah memberikan izin kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk membuka sejumlah lowongan kerja besar-besaran pada tahun 2024, dengan total sebanyak 40.541 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja)

Detailnya, terdapat sebanyak 15.462 formasi untuk CPNS dan 25.079 ini formasi untuk PPPK yang dibuka oleh Kemendikbudristek.

BACA JUGA:Bawaslu Membuka 1.984 CPNS dan 16.573 PPPK Tahun 2024, Berikut Rinciannya!

Menurut Menteri PANRB Abdullah Azwar, langkah ini merupakan dalam bagian dari upaya untuk mengatasi masalah dalam tenaga kerja non-ASN atau honorer di berbagai unit kerja Kemendikbudristek dan formasi lainnya di sektor pendidikan di seluruh negara Indonesia.

Salah satu fokus yang utama dari pembukaan formasi ini adalah untuk memenuhi kebutuhan dalam sumber daya manusia (SDM) di perguruan -perguruan tinggi, termasuk dalam kebutuhan akan para dosen.

Pemerintah ini telah menyadari bahwa alokasi formasi untuk para dosen di perguruan-perguruan tinggi negeri belakangan ini sangatlah terbatas, meskipun jumlah mahasiswa terus meningkat setiap tahunnya.

BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2024 Telah Dibuka, Ini Persyaratan dan Dokumen yang Penting Dipersiapkan

Seiring dengan arahan oleh Presiden, Kemendikbudristek ini telah berharap atas pembukaan formasi untuk para dosen dapat dioptimalkan.

Hal ini telah dibahas secara rinci dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, termasuk dalam strategi seleksi agar jumlah formasi pars dosen dapat terserap akan secara efektif.