Korban Banjir di Lubuklinggau Kesulitan Air Bersih
Kondisi rumah milik Aryanto, warga RT7 Kelurahan Karya Bakti Kecamatan Lubuklinggau Timur II pasca diterjang banjir. Semua barang miliknya hanyut termasuk kompor hingga baju-baju sekolah milik anaknya.-Foto : Rina Maris-Linggau Pos
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Aryanto, warga RT7 Kelurahan Karya Bakti Kecamatan Lubuklinggau Timur II masih tidak menyangka semua benda berharga dan barang dirumahnya semua habis. Barang-barang miliknya ini hanyut saat banjir, Senin 3 Juni kemarin.
Kini yang tersisa tinggal lemari yang cukup besar. Selain itu semuanya hanyut tak tersisa.
“Semua habis. Kompor, alat-alat dapur, alat-alat elektronik, kasur, lemari, sampai pakaian dan peralatan sekolah anak saya semua tidakbada yang tersisa. Beruntung kompor tadi dipinjemi saudara makanya bisa masak indomie hari ini,” ungkap Arya dibincangi, KORANLINGGAUPOS.ID, Selasa 4 Juni 2024.
Ia juga bersyukur dua anaknya yang saat ini sudah bersekolah di SD dan TK mendapat dispensasi dari pihak sekokah untuk tidak masuk sekolah dulu.
BACA JUGA:Lubuklinggau Diterjang Banjir Bandang, Balita Terbawa Arus Sungai
“Tadi gurunya datang untuk melihat kondisi kami. Ya saya sampikan anak saya baju dan peralatan sekolahnya semua hanyut. Jadi gak bisa sekolah dulu. Gurunya memaklumi dan membolehkan anak kami libur dulu sementara,” jelasnya dengan wajah sedih.
Ia mengaku baru dua tahunan ia menempati rumahnya disana. Ditahun 2023 dua kali rumahnya terkena banjir, namun tidak sampai membuat barangnya habis.
“Ya adalah beberapa cuma rusak saj. Yang tahun ini baru sekali tapi paling parah banjirny. Ketinggiannya saja sampai 2 meter. Pulang dari menyelamatkan diri lihat semua barang habis. Sekarang mau air bersih susah karena dapur saya longsor sumur airnya tak layak digunakan, keruh. Untuk minum masih aman beli galon tadi dibeliin. Untuk yang lain seperti mencuci, mandi dan sebagainya susah. Belum lagi pakaian untuk dipakai juga semua habis,” jelasnya.
Ia berharap ada bantuan dari berbagai pihak untuk keluarganya saat ini.
BACA JUGA:331 Rumah Warga Lubuklinggau Terdampak Banjir, ini Rinciannya
“Bantuan yang kami terima dari kemarin baru berupa makanan instan seperti mie instang, sarden, teh dan beras. Ini juga ada bantuan beras dari keluarga,” tambahnya.
Senada dengan Aminah yang berharap ada bantuan dari pemerintah untuk memperbaiki runahnya yang roboh diterjang banjir. (*)