Terkait Inflasi Pemda Diminta Memacu PAD dan Realisasi Belanja
Pejabat dilingkungan Pemkot Lubuklinggau rapat bersama Kemendagri terkait perkembangan inflasi melalui zoom meeting di Command Center Kayu Ara Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Senin 10 Juni 2024.-Foto : Diskominfotiksan -Kota Lubuklinggau
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Terkait inflasi, Menteri dalam Negeri Tito Karnavian menekankan kepada seluruh Pemerintah Daerah untuk terus melakukan upaya pengendalian angka inflasi didaerahnya masing-masing.
Khususnya, daerah yang saat ini tingkat inflasinya cukup tinggi.
Hal ini ia sampaikan saat rapat bersama Kemendagri terkait perkembangan inflasi melalui zoom meeting yang diikuti pejabat dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau di Command Center Kayu Ara Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Senin 10 Juni 2024.
Seperti biasa setiap Senin diketahu rapat membahas perkembangan inflasi secara rutin dilaksanakan oleh Kemendagri dan diikuti pejabat Pemkot Lubuklinggau melalui zoom meeting.
BACA JUGA:Periode Mei 2024 Lubuklinggau Alami Inflasi 0,14 persen
Dalam arahannya, Tito meminta daerah baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk terus memacu realisasi pendapatan dan realisasi belanja APBD mereka, agar ekonomi di daerah juga ikut bergerak.
Dengan begitu dapat meningkatkan daya beli masyarakat sekitar, dan dampak akhirnya diharapkan dapat menekan laju inflasi di daerah.
Sementara itu, Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan tinjauan Inflasi dan Indeks Perkembangan Harga Minggu ke-1 Bulan Juni 2024.
Ada 24 provinsi masih mengalami inflasi dan 14 provinsi mengalami deflasi.
BACA JUGA:Ketersediaan Pangan dan Penyaluran jadi Sorotan untuk Pengendalian Inflasi
Wilayah sumatera Inflasi tertinggi Provinsi Sumatera Barat (0,51 persen), Deflasi terdalam Kepulauan Babel 0,32 persen.
Sementara pangan yang perlu diwaspadai adalah cabai rawit. Karena diketahui komoditas cabai rawit mengalami peningkatan harga.
Sementara untuk komoditas Bawang merah saat ini sudah menunjukkan penurunan yang signifikan, sementara harga bawang putih, telur ayam ras, dan gula pasir juga mengalami penurunan.
Sebelumnya untuk periode Mei 2024 menurut Kepala BPS Kota Lubuklinggau Ir. Hj Chairanita Kurniarita, beberapa komoditas yang memberikan andil besar terhadap Inflasi periode Mei 2024.