Jelang Pernikahan Anak, Janda di Musi Rawas ini Tega Lakukan Hal Ini

Mbak Kokom, terduga pelaku pembunuh bayi. -Foto: Dokumen -Polres Mura

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Seorang janda cantik, belum lama ini menggelar acara lamaran untuk putri sulungnya. Rencananya Desember 2024 sang putri akan melangsungkan akad nikah. 

Namun belum sebulan momen bahagia itu berlalu, peristiwa menggegerkan itu justru terjadi di rumahnya, RT 01, Kelurahan Sumber Harta, Kecamatan Sumber Harta, Kabupaten Musi Rawas (Mura).

Ditemukan jasad bayi di dalam rumah tersebut, Senin 24 Juni 2024.

Saat KORANLINGGAUPOS.ID ke TKP, penemuan bayi terungkap 11.30 WIB. Saat ditemukan bayi masih menyatu dengan ari-arinya. 

BACA JUGA:Bayi yang Dibuang ke Sumur Tua di Lubuklinggau Diberi Nama Muhammad

Bayi perempuan yang diberi nama Anisah ini sempat dibawa ke Puskesmas Sumber Harta, lalu dibawa Tim Satreskrim Polres Musi Rawas (Mura) ke RSUD dr Sobirin untuk dilakukan visum et revertum.

Lalu jasad bayi berikut ari-arinya sudah  dikebumikan keluarganya pukul 18.30 WIB di TPU RT 2 Kelurahan Sumber Harta.

Sementara terduga yang membunuh bayi yang juga ibu yang melahirkan  bernama Komsiatun alias Mbak Kokom (42) sudah diamankan Satreskrim Polres Mura pukul 15.30 WIB di rumahnya.

Sumber ini mengungkapkan, sebelumnya tak ada yang menyadari Mbak Kokom hamil. Sebab perawakannya memang berisi. 

BACA JUGA:Bayi Cantik Ditemukan di Lubuklinggau Segera Diganti Nama, Sedang Proses Adopsi

Mbak Kokom pisah dengan sang suami sudah 2 tahun dan memiliki 4 anak. Kini status Mbak Kokom janda.  Sementara sang suami sudah menikah lagi.

Kesehariannya, Mbak Kokom jualan bakso dower di rumah. Sembari jualan, Mbak Kokom juga punya bisnis sambilan Rias Pengantin.

Tetangga Mbak Kokom tidak menyangka pelaku tega membunuh bayi yang merupakan anak kandungnya sendiri. Sebab selama ini Mbak Kokom dikenal punya jiwa sosial tinggi. 

Saat diamankan Polisi, Mbak Kokom mengaku bayi itu dibunuhnya sendiri, dengan cara dibekap dengan bantal.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan