Inovasi Alat Pertanian Pengusir Hama Padi Berbasis Internet dan Traktor Bahan Bakar Gas

Reporter: M. YASIN |

Editor: M. YASIN |

Sabtu , 29 Jun 2024 - 20:53

Alat pengusir hama berbasis internet karya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya.-Foto: tangkap layar -CNN Indonesia

Modifikasi traktor bahan bakar bensin diubah menjadi bahan bakar gas elfiji milik Frendy warga Pacitan Jawa Timur.-Foto: tangkap layar -CNN Indonesia

Dan ternyata berhasil hasil modifikasi sejak dua bulan lalu kini sudah ia bisa pakai sehari-hari untuk menggarap tanah.

Dan terbukti bisa menekan biaya operasional sehingga 70%.

Sebelum menggunakan gas atau saat menggunakan bensin 6-8 liter.

Tapi kalau menggunakan gas ini hanya butuh satu tabung gas satu hari, kadang-kadang masih sisa sedikit.

Ia berharap buah pemikirannya bisa diaplikasikan para petani lainnya agar bisa berhemat. (*)

inovasi alat pertanian pengusir hama padi berbasis internet dan traktor bahan bakar gas                            koranlinggaupos.id - hama merupakan musuh utama bagi petani. 
untuk membantu petani mengatasi hama mahasiswa universitas muhammadiyah surabaya itu membuat prototype pengusir hama padi yang disingkat dengan nama profdi berbasis internet. 
dikutif dari cnn indonesia https://www.youtube.com/watch?v=rpobwymw7ou,  alat yang dibuat ini menggunakan sumber listrik tenaga matahari. 
sehingga tidak menjadi masalah jika di lahan sawah yang akan dipasang alat ini belum ada jaringan listrik pln. 
baca juga:begini cara cegah hama pada pepaya california 
hadirnya alat ini diharapkan mampu mengusir hama padi seperti burung pipit tikus dan wereng. 
namun alat ini berbasis internet bisa dikendalikan jarak jauh menggunakan telepon pintar untuk menggerakkan motor yang memukul kaleng bekas sehingga mengeluarkan suara gaduh. 
untuk pengusir tikus alat ini bisa mengeluarkan suara ultrasonik. 
untuk mengoperasikan alat ini membutuhkan jaringan internet maka petani akan terkendala jika wilayah dipasangi alat ini tidak memiliki jaringan internet. 
baca juga:petugas popt muara beliti musi rawas bersama petani kembali melakukan gerdal hama wbc 
selain itu kelebihan alat ini karena menggunakan sumber listrik dari panel surya sehingga bisa digunakan untuk areal sawah yang jauh dari jangkauan jaringan listrik. 
sementara itu, di pacitan jawa timur seorang pria berhasil memodifikasi traktor miliknya menggunakan bahan bakar gas elpiji.  petani cerdas itu bernamaa frendy.
ide awal frendy mengubah bahan bakar traktor miliknya karena kondisi sulit. biasanya dalam sehari ia menghabiskan bensin hingga 8 liter untuk menjalankan mesin traktornya. 
dengan kreatifitas yang dimilikinya ia pun memutar otak dan mencobanya menggunakan gas elpiji. 
baca juga:begini cara petani pepaya california desa satan indah jaya kendalikan hama kutu putih
modifikasi traktor bahan bakar bensin diubah menjadi bahan bakar gas elfiji milik frendy warga pacitan jawa timur.-foto: tangkap layar -cnn indonesia
dan ternyata berhasil hasil modifikasi sejak dua bulan lalu kini sudah ia bisa pakai sehari-hari untuk menggarap tanah. 
dan terbukti bisa menekan biaya operasional sehingga 70%. 
sebelum menggunakan gas atau saat menggunakan bensin 6-8 liter. 
tapi kalau menggunakan gas ini hanya butuh satu tabung gas satu hari, kadang-kadang masih sisa sedikit. 
baca juga:petani di desa l sidoharjo musi rawas terpaksa panen padi lebih awal karena diserangan hama tikus
ia berharap buah pemikirannya bisa diaplikasikan para petani lainnya agar bisa berhemat. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, MINGGU, 30 JUNI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan