Golkar Keluarkan Rekomendasi, Fauzi Amro : NasDem Enggan Buru-buru

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, beberapa Partai Politik (Parpol) di Sumatera Selatan (Sumsel) sudah menentukan sikap. Mereka bahkan sudah mengeluarkan rekomendasi, siapa yang bakal diusung saat Pilkada.

Seperti baru-baru ini DPD Partai Golkar Provinsi Sumsel sudah mengeluarkan rekomendasi siapa yang mereka usung di Pilkada Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Muratara (MLM). 

Namun tidak dengan Partai Nasdem. Mereka justru belum mau ambil sikap terkait Pilkada, khususnya Pilkada di MLM.

Ketua Bapilu DPP Partai NasDem Wilayah Sumatera III, H Fauzi Amro menegaskan Partai NasDem saat ini sedang konsentrasi untuk pemenangan Pileg dan Pilpres. Tak mau buru-buru membahas Pilkada.

BACA JUGA:Ngga akan Money Politik, Caleg NasDem Lubuklinggau: Yang Nyogok dan Menerima Sama-sama Dosa

BACA JUGA:Ketua DPD Nasdem Lubukliggau Sapari Jumat di Masjid Raudatul Ulum

“Kita tidak mau konsentrasi kita pecah. Maka saat ini kita fokus ke Pileg dan Pilpres. Seluruh kekuatan kita, kita fokuskan untuk pemenangan Pileg dan Pilpres. Setelah itu baru kita bicara soal Pilkada,” tegas Fauzi Amro, saat diwawancara Harian Pag Linggau Pos, Sabtu (25/11/2023).

Mereka percaya, keberhasilan Pileg dan Pilpres lah yang menentukan kemenangan Partai NasDem di Pilkada. Untuk itu mereka harus lebih dulu memenangkan Pileg dan Pilpres.

“Keberhasilan Pileg dan Pilpres jadi catatan penting untuk melangkah memenangkan Pilkada. Dan selalu saya sampaikan ke kader, hasil Pileg dan Pilpres menjadi dasar kami untuk menentukan sikap di Pilkada. Kuta lihat kader kita di MLM, hasil Pileg dan Pilpresnya seperti apa, baru kita putuskan,” jelasnya.

Ia berharap, terutama di MLM Pileg dan Pilpres hasilnya bagus dan sesuai target DPP.

BACA JUGA:PKS dan NasDem Lubuklinggau Yakin AMIN Menang Satu Putaran

BACA JUGA:Prediksi Pileg Musi Rawas 2024: PDI-P dan Golkar Tak Tergoyahkan, NasDem Bakal Tersingkir

“Maka kita lihat apakah hasilnya sesuai ekspektasi DPP tidak. Jika ia, tidak menutup kemungkinan kader kita yang kita usung dan kita beri rekom. Tapi kalau tidak sesuai ekspetasi ya kita evaluasi. Kenapa hal ini kita lakukan, karena suara Pileg sangat menentukan suara pada Pilkada. Ya katakanlah, ini juga salah satu strategi kita dalam memenangkan Pilkada,” tegasnya.(rfm)