Pembelajaran Heutagogy sebagai Upaya Mewujudkan Generasi Emas di Era 5.0
Gambar 1. Kemajuan pedagogy ke andragogy kemudian ke heutagogy (Blaschke, 2012).-FOTO : ISTIMEWA-
Heutagogi membantu siswa mengembangkan keterampilan metakognitif, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan yang mandiri. Mereka belajar untuk mengatur waktu, mengelola sumber daya, dan mengevaluasi kemajuan mereka sendiri.
BACA JUGA:Trauma 11 Kali Digarap Ayah Kandung, Gadis di Lubuklinggau Melarikan Diri dari Rumah
Tantangan Penerapan Heutagogi
Meskipun heutagogi menawarkan banyak manfaat, ada beberapa tantangan yang dapat dihadapi dalam menerapkan pendekatan ini. Beberapa tantangan yang mungkin muncul termasuk:
1. Kesiapan Guru. Penerapan heutagogi memerlukan peran yang berbeda bagi guru sebagai fasilitator. Guru perlu memahami konsep heutagogi dan mengembangkan keterampilan fasilitasi yang efektif.
2. Kemampuan Siswa. Tidak semua siswa memiliki keterampilan metakognitif dan kemandirian yang sama. Beberapa siswa mungkin menghadapi kesulitan dalam mengambil tanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri dan membutuhkan bimbingan tambahan.
3. Keterbatasan Sumber Daya. Penerapan heutagogi yang efektif memerlukan akses terhadap sumber daya yang relevan, seperti perpustakaan yang lengkap, teknologi yang memadai, dan lingkungan pembelajaran yang mendukung.
BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Kenapa Nyamuk Sering Menggigit Kita
4. Evaluasi yang Komprehensif. Evaluasi dalam heutagogi dapat lebih kompleks daripada metode evaluasi tradisional. Guru perlu mengembangkan pendekatan evaluasi yang komprehensif dan mencakup aspek-aspek yang relevan dengan pembelajaran mandiri.*