Tentang Program Makan Bergizi Gratis untuk Pelajar, ini Tanggapan Kepala SD di Lubuklinggau
Inisiatif pemerintahan Prabowo-Gibran bertujuan untuk meningkatkan standar pendidikan melalui perbaikan program gizi.-Foto : Tangkapan layar-Antara
BACA JUGA:Sukses Dilaksanakan Rapat K3S Gugus XII di SDN 56 Lubuklinggau
"Saya menyambut baik program makanan tambahan bergizi dari Pak Prabowo dan Gibran. Harapan kami di tahun 2025, program ini bisa diterapkan secara efektif, dengan distribusi yang merata dan pengawasan yang ketat, untuk mendukung kesehatan dan prestasi siswa," harap Sukri.
Di samping itu, Kepala SDN 66 Lubuklinggau Ida Riany Z, S.Pd mengatakan, program makanan bergizi cukup bagus. Dengan demikian anak-anak yang tadinya dari rumah mungkin belum atau bahkan tidak sarapan bisa sarapan dan makan makanan bergizi dari sekolah.
"Program ini juga bisa meningkatkan kecerdasan dan daya tahan kesehatan anak. Bila anak makan makanan bergizi. Tinggal sekarang bagaimana teknik pelaksanaannya di sekolah," kata Ida.
Sementara, Kepala SDN 85 Lubuklinggau Irmansa, S.Pd juga mengungkapkan, pemberian makanan bergizi untuk anak sekolah sangat baik demi pemenuhan gizi anak-anak Indonesia. Agar berdampak baik, tentu pilihlah makanan-makanan yang benar-benar bergizi.
BACA JUGA:Melalui Kegiatan Keagamaan, SDN 81 Lubuklinggau Ciptakan Siswa Berkarakter Pancasila
BACA JUGA:TK Pembina I Lubuklinggau Kemas Kegiatan KBM dengan Cara Menyenangkan
Lanjut Irmansa, pengadaannya juga perlu diperhatikan agar higienis dan dilaksanakan oleh UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) lokal.
Dimana, pengadaannya sebaiknya dalam lingkup kecil agar terjamin makanannya, misalnya satu kecamatan, satu penyedia.
"Makanan yang sediakan sebaiknya bervariasi sehingga tidak menimbulkan kebosanan bagi anak-anak," tutup Irmansa.(*)