Pj Bupati Muba : Perusahaan Harus Tanggung Jawab Perbaiki Jembatan Ambruk

TINJAU : Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi, Sekda Muba H Apriyadi Mahmud bersama Pj Gubernur Sumsel tinjau kondisi Jembatan P6 Kecamatan Lalan, Kabupaten Muba yang ambruk, Ahad 18 Agustus 2024.-Foto : Dok. Pemkab Muba-

“Perusahaan harus menanggung seluruh biaya perbaikan tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), “ jelasnya.

Bahkan Pemkab Muba menggunakan jaksa sebagai pengacara negara untuk menekan perusahaan agar wajib mengganti rugi dan memperbaiki jembatan P6 yang roboh tersebut.

Pj Bupati Muba juga meminta perusahaan untuk meninjau ulang besaran santunan yang diberikan kepada korban runtuhnya jembatan, sebab Sandi menilai santunan yang telah diberikan masih belum memadai dan ia tidak dilibatkan dalam proses penentuan jumlah santunan yang diberikan kepada korban yang meninggal dunia akibat jembatan putus itu.

BACA JUGA:HUT RI ke-79, DPRD Muba, Forkopimda, dan Eksekutif Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI

BACA JUGA:Pesan Haru ini Disampaikan Pj Bupati Muba saat Ramah Tamah dengan Pejuang Kemerdekaan

“Kami minta santunan dinaikkan, karena kemarin saya tidak dilibatkan terkait santunan tersebut,” jelas Sandi.

Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi yang menuju lokasi menggunakan helikopter mengatakan Jembatan P6 adalah jalan utama dan jadi akses perekonomian masyarakat Kecamatan Lalan.

Maka, Pemprov Muba dan pihak terkait akan segera melakukan pembangunan jembatan, dengan mekanisme mengajak perusahaan yang melintas di P6 Kecamatan Lalan Kabupaten Muba.

Pada kesempatan itu Mayjen TNI M Naudi Nurdika selaku Pangdam II Sriwijaya sangat prihatin atas kejadian yang menyebabkan korban jiwa itu.

BACA JUGA:Begini Respon Pj Bupati Muba Usai Menyimak Pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo

BACA JUGA:3 Upaya Pemkab Muba Tingkatkan Kualitas SDM, Salah Satunya Kerjasama dengan Institut Agama Islam Tazkia

Ia memastikan, TNI juga siap membantu untuk meringankan beban  masyarakat akibat musibah ini jembatan putus ini.

Hal sama disampaikan Kapolda Sumsel Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo yang meminta Kapolres dan Dandim untuk segera membuat rambu-rambu agar dapat diketahui oleh kapal yang melintasi lokasi agar tak terulang kembali.

Kapolda Sumsel  mengungkapkan, dalam waktu dekat ini akan ada rapat koordinasi.

Ia berharap banyak perusahaan yang melintas agar dapat bisa membantu pembangunan jembatan tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan