Pengeringan DI Air Satan, Terancam Kekurangan Stok Pangan

Daerah Irigasi Air Satan Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas sedang direhab.-Foto : Muhammad Yasin/Linggau Pos-

Sebelumnya sudah diinformasikan bahwa akan dilakukan pengeringan DI Air Satan, mungkin karena kelompok tani tersebut tidak menerima surat pemberi tahunan sehingga mereka mengira daerah mereka tidak dikeringkan.

"Mereka berharap air hujan karena tidak ada sumber air terdekat. Pertumbuhannya pasti terhambat," paparya.

BACA JUGA:DI Air Satan Kecamatan Muara Beliti Dikeringkan Ini Desa yang Terdampak

BACA JUGA:Hama WBC Belum Terkendali Petani di Air Satan Belum Berani Tanam Padi

Menurut Emi berdasarkan informasi yang mereka dapat dari rekanan yang mengerjakan rehab saluran air DI Air Satan lama pengeringan selama 1 bulan.

Panjang saluran yang akan diperbaiki 500 meter.

"Jadi untuk saat ini yang akan direhab hanya 500 meter. Nantinya akan pengeringan lagi, jadi rehabnya ini bertahap," jelasnya.

Sebagaimana diketahui setidaknya dua desa yang akan terdampak pengeringan DI Air Satan yakni Desa Satan Indah Jaya dan Desa Suro Kampung Bali. 

BACA JUGA:Memasuki Musim Tanam Puluhan Burung Bangau Terlihat Di Persawahan Di Desa Air Satan Musi Rawas

Pintu air yang ditutup BST 2 (Bangunan Air Satan) 2.

Karena pintu air di BST 2 ditutup maka BST 3 dan BST 4 kena dampak pengeringan.

BST  2 rehab saluran irigasi dan normalisasi. Sedangkan BST 3 dan BST 4 hanya normalisasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan