Kabupaten Musi Rawas Ada Potensi Sumur Minyak Baru Pertamina Lakukan Survei Seismik

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: MUHAMMAD YASIN |

Kamis , 05 Sep 2024 - 22:17

Sekda Kabupaten Musi Rawas, Drs H Ali Sadikin (tengah) memimpin rapat survei seismik di Op Room Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Musi Rawas, Kamis 5 September 2024.-Foto : Muhammad Yasin/Linggau Pos-

KORANLINGGAUPOS.ID - Kabupaten Musi Rawas ada potensi sumur minyak baru.

Untuk mengetahui seberapa besar potensi tersebut PT Pertamina EP akan melaksanakan survei seismik 2D.

Sebanyak 3 kecamatan yang akan dilakukan survei seismik yakni Kecamatan Muara Lakitan, Muara Kelingi dan Kecamatan Megang Sakti.

Kegiatan Seismik direncanakan akan dilaksanakan pada Desember 2024 hingga Agustus 2025.

Sekda Kabupaten Musi Rawas, Drs H Ali Sadikin (tengah) didampingi, Asisten III Mukhlisin, Kabid Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas, H Alfian, Kabag Ekonomi Herman AB foto bersama tim dari PT Pertamina EP dan pihak perusahan perkebunan.

Kabar tersebut terungkap saat PT Pertamina EP sosialisasi kegiatan hulu migas survei seismik 2D renantara SKK Migas KKKS Pertamina EP di Op Room Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Musi Rawas, Kamis 5 September 2024.

Sosialisasi dihadiri Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud diwakili Sekda Drs H Ali Sadikin, Plt Asisten II Oktaviano, Asisten III Mukhlisin, Kabid Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas, H Alfian, Kabag Ekonomi Herman AB dan sebagainya.

Dari paparan yang disampaikan pihak PT Pertamina EP diketahui bahwa dari 3 kecamatan yang dilalui seismik Kecamatan Muara Lakitan, Kecamatan Muara Kelingi dan Kecamatan Megang Sakti akan meliputi 10 desa.

Untuk di wilayah Kecamatan Muara Lakitan terdiri dari 2 desa yakni Desa Marga Baru dan Lubuk Pandan.

Sedangkan di Kecamatan Muara Kelingi meliputi 4 desa yakni Desa Karya Sakti, Petrans Jaya, Karya Mukti dan Desa Beliti Jaya.

kabupaten musi rawas ada potensi sumur minyak baru pertamina lakukan survei seismik                            koranlinggaupos.id - kabupaten musi rawas ada potensi sumur minyak baru.
untuk mengetahui seberapa besar potensi tersebut pt pertamina ep akan melaksanakan survei seismik 2d.
sebanyak 3 kecamatan yang akan dilakukan survei seismik yakni kecamatan muara lakitan, muara kelingi dan kecamatan megang sakti.
kegiatan seismik direncanakan akan dilaksanakan pada desember 2024 hingga agustus 2025.
sekda kabupaten musi rawas, drs h ali sadikin (tengah) didampingi, asisten iii mukhlisin, kabid tata lingkungan dinas lingkungan hidup kabupaten musi rawas, h alfian, kabag ekonomi herman ab  foto bersama tim dari pt pertamina ep dan pihak perusahan perkebunan.
baca juga:mendapatkan nilai terbaik bidang pelayanan publik sekjen ombudsman ri kunjungi kabupaten musi rawas
baca juga:musi rawas terapkan sertifikat tanah elektronik, ini manfaat dan dampak positifnya
kabar tersebut terungkap saat pt pertamina ep sosialisasi kegiatan hulu migas survei seismik 2d renantara skk migas kkks pertamina ep di op room sekretariat daerah (setda) kabupaten musi rawas, kamis 5 september 2024.
sosialisasi dihadiri bupati musi rawas, hj ratna machmud diwakili sekda drs h ali sadikin, plt asisten ii oktaviano, asisten iii mukhlisin, kabid tata lingkungan dinas lingkungan hidup kabupaten musi rawas, h alfian, kabag ekonomi herman ab  dan sebagainya.
dari paparan yang disampaikan pihak pt pertamina ep diketahui bahwa dari 3 kecamatan yang dilalui seismik kecamatan muara lakitan, kecamatan muara kelingi dan kecamatan megang sakti akan meliputi 10 desa.       
untuk di wilayah kecamatan muara lakitan terdiri dari 2 desa yakni desa marga baru dan lubuk pandan.
baca juga:terima audiensi pengurus gp ansor, bupati bahas program pembangunan kabupaten musi rawas
baca juga:minta bantuan kementerian kominfo daerah blank spot di kabupaten musi rawas berkurang 
sedangkan di kecamatan muara kelingi meliputi 4 desa yakni desa karya sakti, petrans jaya, karya mukti dan desa beliti jaya.
untuk di kecamatan megang sakti juga 4 desa yakni desa megang sakti i, desa muara megang, desa marga puspita dan desa tegal sari.
sekda kabupaten musi rawas, drs h ali sadikin mengatakan bahwa pt pertamina ep akan melaksanakan kegiatan seismik di tiga desa yang terdiri 10 desa.
"seismik akan dilaksanakan pada desember 2024 hingga agustus 2025," katanya.
baca juga:ingin dapat beasiswa s2 atau s3 dari bupati musi rawas, buruan! ini syaratnya
baca juga:begini layanan medical check up di rsud dr sobirin muara beliti musi rawas
dengan akan dilakukan seismik tetapi aktivitasnya akan mengganggu melintasi areal perkebunan baik kebun masyarakat maupun perusahaan dan juga perkampungan warga.
diketahui di kawasan yang akan dilakukan seismik terdapat 2 hak guna usaha (hgu) perkebunan yakni pt lonsum dan  pt djuanda sawit.
"dalam sosialisasi ini kita undang pihak perusahaan pemilik hgu tersebut, camat serte pihak terkait," jelasnya.
sekda menambahkan pemerintah kabupaten musi rawas sangat menyambut baik terhadap investor yang berinvestasi di kabupaten musi rawas. dengan adanya kegiatan seismik ini nantinya jika berlanjut pengeboran minyak maupun gas bumi tentu akan berdampak baik bagi pemerintah daerah dan masyarakat.
baca juga:demi kemajuan pendidikan, selain koordinasi internal dpd forpess musi rawas juga jalin kerjasama lintas sektor
baca juga:bupati musi rawas terima csr dan tandatangani pks penyertaan modal daerah ke bank sumsel babel
bagi pemerintah daerah akan menambah dana bagi hasil migas.
sedangkan bagi masyarakat sekitar dapat meningkatkan perekonomian mereka.
dilanjutkan atau tidak pengeboran minyak atau gas bumi tergantung dari hasil seismik.
karena seismik dilakukan untuk mengetahui berapa besar potensi minyak atau gas bumi yang ada di perut bumi.
senior manajer eksplorasi service area iv sumbagsel pt pertamina ep pujo ponco mengatakan sosialisasi seismik di kabupaten musi rawas berjalan baik dan lancar.
"saya mengapresiasi pemkab musi rawas yang menyambut kami dengan hangat dalam acara sosialisasi. acara sosialisasi juga dihadiri camat dan beberapa pihak terkait. saya melihat ini sudah cukup komplit untuk mensosialisasikan kegiatan kami," katanya.
baca juga:28 warga musi rawas diusulkan dapat bantuan program pena dari kemensos
baca juga:smk pgri lubuk linggau lakukan pembelajaran bersama di smk pertanian negeri 2 tugumulyo musi rawas 
dengan dilakukan sosialisasi seismik tambah pujo ponco harapannya adalah apa yang mereka  sampaikan bisa memberikan gambaran sehingga pada saat eksekusi kegiatan nanti pihak-pihak yang terkait sudah bisa memahami apa yang akan dilakukan.
"saya pikir ini sangat hangat sekali penyambutan dari pemerintah kabupaten musi rawas. pemerintah kabupaten musi rawas begitu support, baik itu dari pemerintah kabupaten,  kecamatan dan desa. supportnya sangat kelihatan," jelasnya.
 menurutnya seismik yang akan dilakukan untuk melihat potensi adanya minyak atau gas bumi.
"kita mau melihat adanya potensi secara eksplorasi  yaitu ada area di bawah permukaan ada indikasi minyak atau gas bumi. supaya bisa lebih yakin agar kita ada tambahan data dengan melakukan kegiatan survei seismik," jelasnya.
baca juga:tingkatkan peran investor dalam membangun, pemkab musi rawas dan perusahan tandatangan mou
baca juga:bupati musi rawas hj ratna machmud apresiasi adanya ‘senam gerakan sumsel bugar 2024’
dari data seismik ini baru  bisa melihat bentuknya seperti apa minyak atau gas bumi. kemudian hasilnya dipatahkan berapa jumlahnya, kalau memang ada indikasi akan kita hitung apakah minyak atau gas bumi.
"dari seismik ini diharapkan bisa melakukan gambaran sehingga kita di situ akan memutuskan untuk fase berikutnya untuk fase pengeboran atau tidak. seismik dilakukan supaya kita bisa dapat gambaran karena data kita memang sangat minim. perusahan tidak akan berani melakukan pengeboran kalau tidak diyakinkan dulu seperti apa kondisinya. salah satunya dengan seismik," paparnya.
survei seismik dilakukan permina sebagai pemilik dari wilayah kerja. dari kegiatan survei seismik ini tidak ada pembebasan lahan karena hanya lewat saja. seismik dilakukan dalam perut bumi.
"namun ada ganti rugi tanam tumbuh dan rumah warga yang terdampak," tegasnya.
baca juga:25 perusahaan siap laksanakan csr di musi rawas
sebelum melakukan survei seismik pt pertamina akan mendata tanam tumbuh dan rumah warga. setelah survei seismik kembali didata berapa yang terdampak itulah yang akan diganti rugi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, JUMAT, 6 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan