Teror Gajah Bikin Resah Warga Trianggun Jaya Musi Rawas
RUSAK : Pondok warga rusak diduga dilakukan oleh gerombolan gajah liar di Desa Tri Anggun Jaya, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas.-Foto : Dok. Warga Desa Tri Anggun Jaya -
KORANLINGGAUPOS.ID - Kepala Desa Tri Anggun Jaya, Imran melalui Sekretaris Desa Tri Parsono mengatakan bahwa baru-baru ini ada gerombolan gajah dilaporkan telah merusak pondok yang berada di wilayah perkebunan warga.
Peristiwa itu terjadi di kebun warga Desa Tri anggun Jaya, Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas, Sumatera Selatan Kamis 12 September kemarin malam hari.
Karena dari keterangan warga pas warga ke kebun ternyata pondoknya sudah rusak dan remuk oleh serangan gajah.
Parsono mengatakan dari keterangan warga yang pergi ke kebun hari ini terlihat ada sekitar 15 ekor gajah masih berada di wilayah kebun warga.
BACA JUGA:Ini Rencana Aksi Atasi Konflik Manusia dan Gajah di Habitat Benakat Semangus
BACA JUGA:Warga Trianggun Jaya Musi Rawas Cemas Dikepung Gajah
Jika gerombolan gajah yang ada di hutan dekat kebun warga dihitung juga maka ada sekitar 40 ekor lebih gajah di wilayah tersebut dengan tinggi antara satu sampai tiga meter.
Mereka itu kan gerombolan, ada yang paling tinggi itu kira-kira tingginya hampir setinggi rumah kisaran tiga meter, ada yang sedang dua meter, ada juga gerombolan anak-anaknya yang masih kecil itu tingginya 1 meteran.
Kalo dihitung gerombolan itu semuanya sekitar 40an.
Parsono mengatakan warga menjadi khawatir dengan keberadaan gajah-gajah tersebut.
Karena belum sepekan, salah satu warga Musi Rawas yang merupakan ibu hamil lima bulan tewas diinjak gajah.
BACA JUGA:4 Warga Hilang Nyawa, BKSDA Berikan Kiat Aman Menghadapi Gerombolan Gajah Liar
BACA JUGA:Ibu Hamil Asal Banyuasin Diserang Gajah di Musi Rawas, Nasibnya Tragis
"Ya semenjak tragedi ada yang meninggal itu gajahnya masih ada di sana, jadi para warga gak berani dekat-dekat," tuturnya.