6 Fakta Penggunaan Smartwatch dan Sensor Kesehatan, Ingat Ini Hanya Pelengkap Bukan Alat Medis
6 Fakta Penggunaan Smartwatch dan Sensor Kesehatan, Ingat Ini Hanya Pelengkap Bukan Alat Medis-ilustrasi-Instagram
KORANLINGGAUPOS.ID - Smartwatch kini telah menjadi perangkat populer di masyarakat dan tentu perangkat ini digunakan dalam setiap aktifitas.
Meski ada sebagain menganggap aksesori fashion, namun smartwatch telah menawarkan fitur mendukung kesehatan dan kebugaran.
Smartwatch diyakini mampu memantau kesehatan dan olahraga mengenai akurasi dan efektivitas.
Smartwatch yang saat ini telah mendukung sebagai alat pemantauan kesehatan dengan berbagai fitur yang telah tersedia.
BACA JUGA:Harga Xiaomi Smartwatch Terbaru Sambut November 2024, Berikut daftar Harganya
BACA JUGA:Garmin Venu 2 GPS Wifi, Smartwatch Serba Bisa yang Dibekali Banyak Fitur Canggih Harga Rp6 Jutaan
6 Fakta Keakuratan Smartwatch Mendukung Kesehatan dan Aktivitas
1. Sensor
Faktor utama akurasi pada smartwatch dari jenis sensor tertanam didalam perangkat jam tangan pintar ini.
Apaa smartwatch secanggih itu dalam mendeteksi dengan sensor canggihyang ada didalam fitur.
BACA JUGA:Smartwatch Garmin : Teknologi Terkini untuk Kesehatan dan Kebugaran, Cek Fitur Canggihnya!
BACA JUGA:Ini 5 Rekomendasi Smartwatch Anti Air Terbaik untuk Berenang dan Diving
Ada beberapa sensor seperti detak jantung sebagai pemantau denyut jantung pengguna secara real-time.
Ini sebagai alat pelacak dalam beraktifitas baik dalam intensitas latihan saat digunakan.
Kemudian accelerometer sebagai alat ukujr gerakan dan aktivitas fisik, membantu menghitung langkah dan kalori yang telah terbakar saat beraktifitas fisik.
Ada juga gyroscope untuk mengukur orientasi dan rotasi dalam mengidentifikasi jenis aktivitas.
- Tag
- Share
-
-
