Strategi Meraih Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia Elemen Menulis Fase C Sekolah Dasar
Susanto- Foto : Dok. Pribadi -
Lebih dari Sekadar Merangkai Kata
Menulis adalah kemampuan berbahasa produktif. Artinya terdapat proses kreatif yang melibatkan pikiran, perasaan, dan imajinasi.
BACA JUGA:SDN 8 Lubuk Linggau Juara Voli dan Futsal dalam Ganam Pijar Emas Cup Tingkat Kota Lubuk Linggau 2024
BACA JUGA:SDN Padang Lalang Musi Rawas Miliki Ekskul Seni Baca Al Qur'an
Melalui tulisan, murid mengungkapkan gagasan, berbagi pengalaman, dan menciptakan dunia baru.
Kemampuan menulis sebagaimana tertera pada capaian pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum Nasional membuat murid lebih mudah mengerjakan tugas-tugas akademik pada jenjang pendidikan selanjutnya. Sebab, mereka mampu mengomunikasikan ide-ide mereka secara efektif.
Lebih dari itu, dengan menulis anak-anak akan tumbuh rasa percaya diri, terlebih apabila karya mereka dikumpulkan dan diterbitkan menjadi sebuah buku.
Lebih dari itu, anak-anak pun berlatih mengasah kemampuannya dalam berpikir kritis serta mengasah kepekaan terhadap lingkungan sekitar.
BACA JUGA:Tim Futsal SDN 63 Lubuk Linggau Raih Juara Elementary Championship League
BACA JUGA:SDN 38 Lubuk Linggau Ikut Partisipasi Semarak Aksi dan Lomba Vamos Pramanda 2024
Aku Bisa Menulis
Ketika teman guru, selain guru bahasa Indonesia, mereka mengaku belum pernah menulis. Mereka lupa, bahwa untuk dapat lulus menjadi sarjana strata satu atau strata dua, mereka harus menulis. Pun, dalam kehidupan sehari-hari, para guru banyak terlibat dalam kegiatan menulis di media sosial.
Ketika hal itu disampaikan, muncul hal berikutnya yaitu masalah kepercayaan diri. Tidak percaya diri akan kualitas tulisan, khawatir tidak ada yang membaca tulisan yang dibuat, dan bingung memulai menulis dari mana.
Sebagaimana diuraikan sebelumnya, kemampuan menulis bukan kemampuan yang muncul tiba-tiba, melainkan kemampuan yang dilatihkan sejak dini.
BACA JUGA:SDN 29 Lubuk Linggau Ikut Sertakan Siswa Lomba Vamos Pramanda 2024