Terduga Pelaku Rudapaksa Dimassa Keluarga Korban, Begini Nasibnya
Police Line.-Foto: Tuntas-
KORANLINGGAUPOS.ID - Akibat perbuatan yang dilakukannya, Sugiman alias Gareng tewas meregang nyawa.
Meski sempat akan dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, nyawa pria ini tak tertolong.
Jumat 6 Desember 2024, ia diamuk massa usai menjadi terduga pelaku rudapaksa terhadap anak bawah umur.
Aksi massa terhadap Gareng terjadi di Jalan Sukabangun 2, perumahan Griya Buana 2 RT 90 RW 08 Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami Palembang sekira pukul 14.00 WIB Jumat 6 Desember 2024.
BACA JUGA:Lansia Rudapaksa Anak Tiri Hingga Hamil, Modusnya Lewat Kamar Mandi
BACA JUGA:Otak Pelaku yang Rudapaksa Siswi SMP Hingga Hilang Nyawa Divonis Ringan, Keluarga Tak Terima
Akhirnya nyawa warga Jalan Sukabangun 1 RT 23 RW 04, Kelurahan Sukabangun Kecamatan Sukarami Palembang ini tak tertolong.
Kompol Alex Andriyan selaku Kapolsek Sukarami Palembang menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.
Berdasarkan keterangan orang tua korban, sepekan lalu anaknya inisial BNA (10) diajak ke toilet mesjid di dekat rumah Gareng.
Gareng diduga menyuruh BNA membuka celana.
BACA JUGA:Pengadilan Negeri Lakukan Pengamanan Ketat Jelang Sidang Rudapaksa Siswi SMP
BACA JUGA:Penjaga Toko Rudapaksa Bocah 6 Tahun
Diduga Gareng juga membuka celana dan kemaluan BNA sempat dipegang Gareng.
Lalu BNA melaporkan peristiwa yang dialaminya pada orang tuanya, sehingga Jumat 6 Desember 2024 sekira pukul 14.00 WIB saat ayah korban bertemu dengan terduga pelaku (Gareng,red) terjadilah cekcok.