5 Fakta Unik Penculikan Bocah di Empat Lawang, Pemkab Hadirkan Psikolog

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Rabu , 11 Dec 2024 - 23:16

Tersangka Jefry Ade Putra yang sempat melakukan penyanderaan terhadap bocah usia 4 tahun bernama Kenzi-Foto : SUMEKS.CO-

5 fakta unik penculikan bocah di empat lawang, pemkab hadirkan psikolog                            koranlinggaupos.id - minggu pagi 8 desember 2024 warga sumatera selatan (sumsel) dihebohkan dengan drama penyanderaan bocah.
korban bernama kenzi disandera pelaku selama sekitar 2 jam, setelah melalui pendekatan dan negosiasi yang dilakukan polisi, diabaikannya akhirnya kenzi bisa kembali ke pelukan orang tuanya dengan selamat.
berikut 5 fakta baru terkait kejadian tersebut yang dirangkum koranlinggaupos.id dari berbagai sumber.
1. pelakunya residivis curanmor
baca juga:polres musi rawas dan stakeholders ikuti dialog pemantapan komunikasi publik 
baca juga:7 jurusan unik hanya ada satu di indonesia, cocok jadi pilihan masa depan yang cerah
penyanderaan bocah dilakukan  jefry ade putra yang baru sebulan bebas dari penjara. ia dipenjara di jambi karena dijerat pasal 363 kuhp kasus pencurian sepeda motor.   
saat beraksi,  jefry ade putra yang merupakan residivis ini diduga dalam pengaruh narkoba, jenis sabu.
kanit pidum polres empat lawang ipda adin riyanto menjelaskan, saat kejadian tersangka nampak emosi. dari hasil tes urinenya positif mengandung narkoba.
2. korbannya berusia 4 tahun
baca juga:guru sdn 49 lubuk linggau : penting sekali komunikasi aktif dengan murid 
baca juga:wong sumatera selatan wajib tahu 7 fakta unik dan menarik di provinsi satu ini
ipda adin riyanto selasa 10 desember 2024 menjelaskan,  pagi itu ketika tersangka menyandera korban m kenzi (4) orang tua korban ari tri sutowo (27) dan dewi permata (22) di dalam kebun sedang bekerja.
sementara korban berada di pondok kebun desa taba kebon, kecamatan saling, kabupaten empat lawang, provinsi sumsel.
3. korban sempat teriak
kejadian penculikan atau penyanderaan dilakukan tersangka sekitar pukul 09.00 wib minggu 8 desember 2024. 
baca juga:11 jurusan kuliah unik di dunia, cek siapa tahu tertarik 
baca juga:keunikan danau rayo sebagai geoheritage, hasil peristiwa geologi jatuhnya meteor
awalnya ayah korban ari mendengar suara teriakan anaknya. lalu ari bergegas lari untuk menghampiri anaknya.
sesampai di pondok, ari melihat anaknya dalam penguasaan tersangka jefry ade putra.
saat menyandera korban, jefry ade putra minta diantarkan ke palembang.
permintaan tersangka tidak disanggupi ari.
baca juga:wisata muratara : danau rayo memiliki asal usul yang unik
baca juga:sekda muba cek stand muba expo, banyak yang unik seperti ini
4. tak ada masalah sebelumnya
setelah berhasil diamankan, dari hasil pemeriksaan penyidik, tersangka mengaku sedang ada masalah pribadi dengan keluarga, dan tersangka menyatakan  masalah itu tidak ada hubungan korban dengan pelaku.
motif tersangka melakukan penyanderaan terhadap balita, karena keputusasaan.
tersangka sebelumnya melihat korban sendirian di pondok, sementara orang tuanya tak terlihat di lokasi.
baca juga:aktivis 98 jadi menteri kabinet prabowo, dulu diculik kini dipanggil presiden terpilih 
baca juga:bocah di lubuklinggau ungkap kasus penculikan yang dialaminya, sempat dijadikan pengemis di bengkulu
5. pemkab empat lawang datangkan psikolog
atas kejadian tersebut, pj bupati empat lawang fauzan khoiri denin, senin sore 10 desember 2024  menjenguk korban untuk memastikan bocah bernama kenzi ini.
kata fauzan, hasil kunjungannya korban secara fisik sehat namun masih terlihat trauma, karena dalam penyanderaan itu tersangka membawa senjata tajam yang memungkinkan korban ketakutan.
kata fauzan, pemkab empat lawang mendatangkan psikolog untuk membantu memulihkan trauma yang dialami kenzi, korban penyanderaan. 
kehadiran psikolog agar mendampingi korban sehingga bisa segera pulih menjalani kehidupan normal tanpa harus ketakutan lagi.
baca juga:bocah perempuan umur 3 tahun diculik monyet
baca juga:irt diculik debt collector, dalangnya oknum asn
oleh sebab itu fauzan mengingatkan para orang tua agar lebih menjaga putra putrinya, kades juga diminta terus memantau situasi.
saat ada orang asing yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwajib agar tak terjadi hal yang tak diinginkan.
sementara ice apra listiana kepala dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (dp3a) kabupaten empat lawang menyatakan siap mendampingi kenzi dalam proses pemulihan pasca trauma akibat kejadian ini.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, KAMIS, 12 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan