Ini Alasan Warga Musi Rawas Bawa Sajam saat Berkendara

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Hendra Lupisia (40) jadi tersangka usai diamankan personil Sat Lantas Polres Musi Rawas, Bripka Situmeang dan Briptu Dedi, saat melakukan patroli hunting di Jalan Umum Simpang CPK, Desa Muara Kati Baru, Kecamatan Muara Beliti sekitar pukul 13.00 WIB, Minggu 15 Desember 2024.

Ia ditetapkan sebagai tersangka lantaran terbukti simpan Senjata Tajam (Sajam) jenis pisau saat berkendara. Alasannya pun cukup klasik 

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kasat Lantas, AKP Saharudin SH didampingi Kasi Humas, AKP Herdiansyah mengatakan saat personil mereka melakukan pemeriksaan terhadap, Hendra Lupisia, ditemukan sajam jenis pisau.

"Kita melihat ada pengendara motor, Hendra yang tidak menggunakan helm. Sehingga dilakukan pemeriksaan dan mendapati pengendara tersebut memegang sebuah benda berwarna hitam di pinggang sebelah kiri, dan membuangnya ke dalam semak-semak yang berada di pinggir jalan tersebut dengan tangan kiri," ungkap Kasat Lantas. 

BACA JUGA:Keliling Sambil Bawa Sajam, 4 Pemuda di Lubuk Linggau Diamankan Bhabinkabtibmas

BACA JUGA:Begini Kronologi Lengkap Geng Motor Serang Pelajar di Lubuklinggau, Bawa Sajam Beraksi Malam

Setelah di cek ternyata yang dibuang berupa sajam jenis pisau.

"Mengetahui hal itu kita langsung membawa pengendara tersebut dan barang bukti untuk diserahkan kepada Satreskrim Polres Mura untuk diproses lebih lanjut," 

Kasat Reskrim, IPTU Ryan Tiantoro melalui Kanit Pidum Ipda Novra membenarkan hal ini.

"Ya sudah diserahkan ke kita dan sudah kita tetapkan jadi tersangka. Saat ini tersangka sudah kita lakukan penahanan di Mapolres Mura untuk proses lebih lanjut," ungkapnya.

BACA JUGA:Masuk Polsek Muara Beliti Bawa Sajam, Pria Asal Lubuklinggau Diborgol Polisi

BACA JUGA:Polisi Musi Rawas Bekuk Tukang Jaga Parkir Bawa Sajam

Menurutnya dari pengakuan tersangka, ia ingin berpergian saat diamankan Polantas.

"Pisau sengaja ia bawa diletakan dipinggang, alasannya hanya untuk jaga-jaga saat berpergian," ungkap Kanit.