Pajak Bikin Harga Mobil Naik, Begini Tanggapan Pimpinan TAG Lubuk Linggau
Meski harga mobil diprediksi naik, namun awal tahun 2025 TAG Lubuk Linggau mencatat ada 90 unit mobil yang dipesan masyarakat. -Foto: Dokumen-Linggau Pos
KORANLINGGAUPOS.ID-Membeli kendaraan baru tahun 2025 akan dikenakan 7 komponen biaya.
Adapun 7 komponen dimaksud yakni:
- BBNKB (Bae Balik Nama Kendaraan Bermotor)
- Opsen BBNKB (Bae Balik Nama Kendaraan Bermotor)
- PKB (Pajak Kendaraan Bermotor)
- OPSEN PKB (Pajak Kendaraan Bermotor)
- SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan)
- Biaya admin STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan)
- Biaya admin TNKB (Tanda Kendaraan Bermotor)
Itu akan diberlakukan mulai 5 Januari 2025.
BACA JUGA:Makin Asyik Pakai Mobil Listrik Saat Natal Dan Tahun Baru 2025, Begini Kata Pengguna
BACA JUGA:10 Pabrikan Mobil yang Paling Banyak Mengimpor Kendaraan ke Indonesia 2024, Ini Daftarnya
Artinya bagi masyarakat yang membeli kendaraan baru mulai dari tanggal 5 Januari 2025 akan dikenakan 7 komponen biaya tersebut.
Ketentuan tersebut berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (UU HKPD).
Tidak hanya itu, PKB juga naik 66 persen pada tahun 2025.
Artinya harga kendaraan baru akan naik sehingga beban yang akan dikeluarkan masyarakat ketika membeli kendaraan baru meningkat dari harga sebelumnya.
BACA JUGA:Wuling Motors Lubuk Linggau Perkenalkan Air EV, Mobil Listrik Terjangkau dengan Fitur Canggih
BACA JUGA:X-Force Mobil Terbaru di Mitsubishi Motors Lubuk Linggau, Lengkap dengan Spesifikasi dan Harga
Pimpinan Tunas Auto Graha (TAG) Kota Lubuk Linggau, Topan Darmawan ketika dimintai tanggapan oleh KORANLINGGAUPOS.ID Minggu 29 Desember 2024 menyatakan belum bisa menanggapi adanya kebijakan baru tersebut.
Pasalnya belum menerima surat edaran dari Pemerintah.
"Saya belum bisa berkomentar soal hal tersebut karena kami belum terima surat edaran dari Pemerintah," jelasnya.
- Tag
- Share
-
-
