Biaya Haji 2025 Akan Ditargetkan Rampung 10 Januari, Begini Kata Wamenag

Biaya Haji 2025 Akan Ditargetkan Rampung 10 Januari, Begini Kata Wamenag-tangkap layar-

KORANLINGGAUPOS.ID – Pemerintah bersama DPR RI tengah membahas Biaya Haji 2025.

Wamenag, Romo Muhammad Syafi'i, mengungkapkan bahwa penetapan biaya haji 2025 tersebut ditargetkan selesai pada 10 Januari 2025.

Keputusan ini mencakup keseluruhan biaya penyelenggaraan haji 2025, termasuk Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang menjadi tanggung jawab calon jemaah.

Ketua Panitia Kerja (Panja) Haji DPR, Abdul Wachid, menyatakan bahwa meskipun DPR sedang dalam masa reses, rapat pembahasan biaya haji 2025 ini tetap berjalan mulai 2 hingga 10 Januari 2025.

Rapat ini bertujuan untuk memastikan semua aspek teknis dan biaya penyelenggaraan ibadah haji 2025 dapat diputuskan secara matang dan tepat waktu.

BACA JUGA:Biaya Haji 2025 Diprediksi Lebih Murah, Segini Gambaran Biayanya

BACA JUGA:Segini Biaya Haji Plus 2024, Lengkap Beserta Cara Mendaftar dan Waktu Tunggunya

"Kami tetap bekerja meski masa reses agar penetapan ini tidak terlambat dan jemaah bisa mempersiapkan diri dengan baik," ujar Abdul Wachid.

Dalam rapat pendahuluan bersama Komisi VIII DPR, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan usulan BPIH tahun 2025 sebesar Rp 93.389.684. Rincian biaya tersebut meliputi:

1. Nilai manfaat (30%) sebesar Rp 28.016.905,5, yang ditanggung oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

2. Bipih Sebesar 70%, yakni Rp 65.372.779,49, yang menjadi tanggungan jemaah.

BACA JUGA:Baru 72 JCH Lubuklinggau Lakukan Pelunasan Biaya Haji, Catat Jadwal Pelaksanaan Ibadah Haji 2024

BACA JUGA:Waktu Pelunasan Biaya Haji Diperpanjang, Tinggal 51 JCH Lubuklinggau Belum Lunasi Bipih

Meski sudah diajukan, angka ini masih berupa usulan yang akan dimatangkan dalam rapat lanjutan bersama DPR.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan