Dinas PU Lubuk Linggau Ungkap Penyebab dan Solusi Putusnya Jembatan Wisata Sungai Malus

Kondisi Jembatan Gantung Objek Wisata Malus, Kelurahan Petanang Ilir, Kecamatan Lubuk Linggau Utara 1 yang putus Rabu 1 Januari 2025 sekitar pukul 12.30 WIB- Foto : Warga-

KORANLINGGAUPOS.ID-Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Lubuk linggau, Asril melalui Kabid Bina Marga, Fahmi mengungkap dugaan penyebab sementara putusnya jembatan gantung Wisata Sungai Malus. 

"Jembatan tersebut putus kemungkinan karena pengunjung yang naik jembatan terlalu banyak. Kemudian ditambah faktor usia jembatan itu sudah tua. Kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa karena masyarakat terlalu senang sehingga tidak terpikir lagi memperhatikan keselamatan," katanya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu 1 Januari 2025.

Diakuinya bahwa jembatan tersebut sudah lama tidak dilakukan perawatan.

"Sudah lama sekali tidak dilakukan perawatan mungkin sekitar 5 tahun lebih. Namun pengelolah wisata yang melakukan perawatan seperti mengecat dan melakukan pengelasan bagian jembatan yang korosi," paparnya.

BACA JUGA:Jembatan Putus Wisata Sungai Malus Lubuk Linggau, Begini Kata Kadis Pariwisata dan Camat Utara 1

BACA JUGA:Jembatan Putus di Wisata Alam Tepian Ayo Malus Petanang, Polisi Sampaikan Begini Akibatnya

Dengan putusnya jembatan gantung Malus Dinas PU Kota Lubuk Linggau akan membangun baru di tahun 2025. "Tahun 2025 akan kita bangun baru menggunakan rangka baja," ungkapnya.

Dia menyebut hari ini Kamis 2 Januari 2024 pihaknya akan melakukan investigasi untuk mengetahui jembatan putus karena apa.

Ia berharap kedepannya jumlah pengunjung yang naik jembatan gantung dibatasi. Seperti jembatan gantung Watervang, jembatan gantung Air Terjun Temam dibatasi jumlah pengunjung yang naik.        

Ia mengakui bahwa anggaran perawatan jembatan gantung di Kota Lubuk Linggau minim. Perawatannya tidak memadai hanya pengecatan dan pengelasan. Anggaran untuk perawatan jembatan gantung cukup besar.

BACA JUGA:Libur Tahun Baru 2025 Jembatan Putus di Wisata Alam Tepian Ayo Malus Petanang, Begini Keadaan Korbannya

BACA JUGA:Jembatan Ampera, Ikon Kota Palembang, Ramai Dikunjungi Wisatawan Jelang Tahun Baru

Apalagi untuk membangun baru. Untuk membangun jembatan gantung baru yang standar Rp 3 miliar hingga Rp 7 miliar.

Jumlah jembatan gantung di Kota Lubuk Linggau lebih kurang 25 unit. Untuk yang diatas Sungai kelingi saja dari Katu Ara hingga ke Kupang jumlahnya mencapai 10 unit.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan